
BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, didampingi Ketua Dekranasda Banjarmasin Siti Wasilah melepas parade Pawai Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) 2024, terpusat di kawasan Siring Menara Pandang Banjarmasin, Minggu (30/6).
Sekitar 3.000 peserta yang terdiri dari 72 regu mulai dari SKPD, sekolah, komunitas, kelompok sadar wisata (Pokdarwis) hingga masyarakat se-Kota Banjarmasin, meramaikan kegiatan tahunan yang digelar pemko ini.
Semua peserta pawai mengenakan pakaian kain Sasirangan, kain khas dari Kalimantan Selatan dengan berbagai corak dan motif yang mengagumkan.
“Alhamdulillah, hari ini pawai Basasirangan tercatat diikuti sebanyak 2900-an peserta,” ujar Walikota Ibnu Sina.
Ia berharap kegiatan yang rutin digelar setiap tahun itu dapat dilaksanakan kembali dengan lebih meriah di tahun-tahun mendatang.
Senada, Plt Kadisbudporapar Machli Riyadi mengapresiasi antusiasme peserta maupun masyarakat yang mengikuti jalannya parade pawai Basasirangan. Ia menuturkan, jumlah peserta yang hadir melebihi dari target yang direncanakan.
“Alhamdulillah sukses luar biasa karena pesertanya sangat antusias. Kita menargetkan 1.600 hingga maksimal 2.000 orang, namun ternyata yang ikut ada 2.921 orang,” jelasnyai.
Hal ini, lanjut Machli, membuktikan bahwa kegiatan ini cukup dinanti-nanti oleh masyarakat dan unsur yang ikut dalam pawai. Semuanya saling membaur, bangga dengan Sasirangan.
Selain itu, jumlah peserta yang meningkat dari tahun-tahun sebelumnya ini juga disebabkan oleh kombinasi serta konsep pakem dari event tersebut. “Peserta pun jadi lebih bergairah dengan berbagai macam kreativitas yang ditampilkan,” katanya.
Machli berharap, siapa pun pemimpin baru yang nantinya melanjutkan pembangunan di kota ini, akan tetap menjadikan ajang BSF sebagai agenda rutin tahunan bagi masyarakat Banjarmasin.
Adapun para pemenang pawai, untuk Kategori Terheboh yakni Dinas Perdagangan & Perindustrian. Kategori Terkompak yaitu PAM Bandarmasih dan Kategori Terkreatif yakni Nanang Galuh/Putra Putri Sasirangan/Duta Anggrek. via