BANJARMASIN – Warga Banjarmasin dari berbagai penjuru memburu operasi pasar (OP) murah yang digelar Pemko Banjarmasin melalui Disperindag bekerjasama dengan Bulog Kalsel.
OP beras tersebut berlangsung di depan halaman Mesjid Jami, Jalan Mesjid Jami Kelurahan Sungai Jingah Banjarmasin Utara, Rabu (6/9).
Sebanyak 8 ton beras jenis premium seharga Rp 54.000 isi 5 kilogram, dan 50 sak beras jenis medium seharga Rp 65.000/5 kg ludes ditebus warga.
Penyuluh pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarmasin, Ibrahim Bil Faqih mengatakan, OP beras ini untuk mengantasipasi harga beras di pasaran yang mulai merangkak naik.
“Saat ini harga beras sedang naik, sehingga untuk membantu warga maka dibukalah OP khusus beras untuk warga,” katanya.
Ia menuturkan, dalam dua hari belakangan harga beras terus merangkak naik rata-rata 1.000 hingga 2.000 rupiah per liter. Hal itu disebabkan stok beras menipis dan memasuki musim kemarau panjang sejak bulan Agustus.
Nardiah, seorang ibu rumah tangga mengaku sengaja mendatangi pasar murah beras di Mesjid Jami. “Ya sengaja ke sini bersama ibu-ibu lain untuk membeli beras. Harganya jauh lebih murah dari harga pasaran,” ujarnya.
Ia mengakui, dua hari lalu juga memburu OP dan sempat membeli beras jenis premium seharga Rp 46.000/lima kilogram. “Namun harga hari ini naik sekitar 9.000 per karung lima kilogram ini, dan kami pun boleh membeli dua sak beras saja,” tutupnya. via