JAKARTA – Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi yakin Pilpres 2024 akan diikuti tiga pasang capres-cawapres usai Golkar dan PAN menyatakan dukungan ke Prabowo Subianto.
“Dengan bergabungnya Partai Golkar dan PAN ke dalam koalisi Prabowo Subianto, peta Pilpres semakin jelas. Dapat diambil kesimpulan bahwa pada Pemilu 2024 nanti, akan ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden,” ucap Aboe mengutip Antara, Minggu (13/8).
Saat ini ada tiga poros pendukung capres. Mereka adalah PDIP, PPP, Perindo, Hanura, PSI pendukung Ganjar Pranowo. Kemudian Gerindra, PKB, PBB, Golkar, PAN pendukung Prabowo Subianto.
PKS berada di barisan pendukung Anies Baswedan bersama Partai Demokrat dan NasDem.
Masa pendaftaran capres-cawapres baru dibuka KPU pada Oktober mendatang. Tidak menutup kemungkinan ada perubahan dalam poros koalisi capres-cawapres.
Akan tetapi, Aboe menganggap lebih baik tetap ada tiga pasangan dalam Pilpres 2024. Menurutnya itu ideal ketimbang hanya dua paslon saja.
“Saya rasa kehadiran tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden cukup ideal. Perlu menghindari pengalaman kurang baik di Pemilu sebelumnya, di mana polarisasi masyarakat terjadi karena dua pasangan calon,” jelasnya.
Aboe Bakar berharap kehadiran tiga pasangan capres dan cawapres pada Pemilu mendatang menciptakan kontestasi yang lebih seimbang dan beragam.
Dia juga menghormati sikap Golkar dan PAN yang baru saja menyatakan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Aboe menegaskan, setiap partai memiliki otoritas dan independensi untuk memilih pasangan calon presiden dalam Pemilu.
Dukungan yang diberikan oleh Golkar dan PAN kepada Prabowo adalah hak konstitusional yang harus dihormati. web