MARTAPURA – Untuk meningkatkan akses layanan publik ke masyarakat khususnya di bidang transportasi, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar I Gusti Nyoman Yudiana mengaku sudah menyurati pihak balai transportasi darat agar Bus BTS (Buy The Service) dapat menjangkau hingga ke wilayah Martapura Kota.
“Kami minta dari terminal di Bundaran Banjarbaru ke arah Ponpes Darussalam, tujuannya memberikan layanan ke masyarakat termasuk angkutan untuk santri juga,” ujarnya, Senin (5/6) kemarin.
Pasalnya, sejak diresmikan pada akhir Desember 2022 lalu, angkutan umum berupa Bus itu sudah melayani sebagian wilayah di Kabupaten Banjar, yakni Kecamatan Gambut dan sekitarnya.
Karena itu, rencana pemekaran layanan ini dipastikannya tidak akan berpengaruh terhadap angkutan umum lain.
“Layanan tidak menjangkau hingga ke Kecamatan Simpang Empat, karena sisa jarak yang disepakati dengan perusahaan penyedia layanan BTS hanya berkisar 4 kilometer. Berdasarkan hitungan, diperkirakan jumlah penumpang ke arah sana juga sedikit,” katanya.
Ia mengaku sudah menyusun strategi agar angkutan lain seperti Andes (angkutan desa) menjadi trayek pengumpan (feeder) penumpang ke lokasi BTS nanti.
“Intinya, kita kan yang namanya pemerintah, masyarakat dan pengusaha ini saling bersinergi, bermitra, dan sudah menyusun rencana agar tidak ada yang dirugikan,” ucapnya.
Nyoman berharap, rencana pengembangan layanan BTS ini dapat berpengaruh positif terhadap layanan transportasi darat di Kabupaten Banjar, termasuk dalam penanganan inflasi di bidang transportasi.
“Mudah-mudahan keinginan Pemkab Banjar ini bisa ditanggapi positif oleh masyarakat,” pungkasnya. jjr