
MARTAPURA – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DKISP) Banjar melalui Bidang E-Government menggelar Pelatihan Komunikasi dan Digital Tahun 2025.
Kegiatan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjar ini, dilangsungkan di Aula Sakura BKPSDM Martapura, Selasa (19/8).
Kegiatan dibuka Kepala DKISP Banjar HM Aidil Basith, dan diikuti puluhan peserta dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), baik PNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Turut hadir sebagai narasumber, Erny Wahdini serta Kepala Balai Pengembangan SDM Banjar, dan Peneliti Kominfo (BPSDMP) Banjarmasin Syarifuddin.
Pelatihan ini merupakan bagian dari Program Nasional Digital Talent Scholarship (DTS) 2025, yang bertujuan meningkatkan literasi serta kompetensi digital aparatur pemerintah, baik ASN maupun non-ASN.
Program ini terdiri dari beberapa skema pelatihan, seperti Government Transformation Academy (GTA) khusus untuk ASN, dan Thematic Academy (TA) yang memberikan pelatihan sesuai kebutuhan spesifik instansi pemerintah.
Kepala DKISP Banjar HM Aidil Basith mengatakan, pentingnya penguasaan teknologi digital bagi aparatur pemerintahan, dalam menghadapi era transformasi digital.
“Transformasi digital menuntut kita untuk adaptif dan kompeten dalam penggunaan teknologi. Melalui pelatihan ini, kami berharap ASN di Kabupaten Banjar dapat lebih profesional, inovatif, dan responsif dalam memberikan pelayanan publik,” ujar Basith.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, Pemkab Banjar menunjukkan komitmen dalam memperkuat kapasitas SDM-nya, agar lebih siap menghadapi tantangan global melalui teknologi informasi.
Kepala BPSDMP Kominfo Banjarmasin Syarifuddin menjelaskan, pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan komunikasi digital yang relevan dan aplikatif.
Manfaat yang diperoleh peserta, antara lain mendapatkan sertifikat resmi, peningkatan peluang kerja, pengembangan keterampilan baru, serta perluasan jaringan profesional, sebutnya.
“Kami berharap pelatihan ini dapat mendorong ASN berperan aktif dalam mendukung transformasi digital di Indonesia,” katanya. ril/dio