Mata Banua Online
Kamis, Januari 1, 2026
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Cegah Stunting Melalui Pemeriksaan Kesehatan Anak dan Ibu Hamil

by matabanua
7 September 2023
in Balangan, Daerah
0

 

KESEHATAN-Pemeriksaan kesehatan rutin yang dilaksanakan di Desa Lajar, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan. (foto:mb/ist)

PARINGIN – Pemerintah Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan terus berupaya mengantisipasi, dan menekan angka stunting di Bumi Sanggam.

Berita Lainnya

G:\2025\Desember 2025\31 desember 2025\3\halaman 03 dan 10 edisi 31 desember 202\balangan\--foto 01.jpg

Bupati Balangan Pastikan Perbaikan Rumah Korban Banjir Dipercepat

30 Desember 2025
G:\2025\Desember 2025\31 desember 2025\3\halaman 03 dan 10 edisi 31 desember 202\kotabaru\---foto 01.jpg

DPRD Kotabaru Aperesisi Kinerja Dinas Perikanan

30 Desember 2025

Untuk menekan dan mencegah stunting itu berbagai kegiatan dilakukan, salah satunya dengan pemberian makanan tambahan (PMT) terhadap bayi yang berisiko stunting melalui kegiatan posyandu di Desa Lajar, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan.

Selain itu juga dilakukan pemeriksaan tumbuh kembang balita dengan mengukur tinggi badan, penimbangan berat badan, pembagian susu untuk balita serta pemeriksaan bagi ibu hamil.

Bidan Desa Lajar, Siti Jahriah mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memantau tumbuh kembang kesehatan anak dan ibu hamil.

Kegiatan ini terus mendapat dukungan dari Pemerintah Desa Lajar maupun pihak Puskesmas lampihong.

Kemudian dari pihak desa melakukan PMT bagi bayi usia di bawah dua tahun dan dari Puskesmas Lampihong memberikan MPT, sebanyak sembilan orang untuk bayi dan balita diduga berisiko stunting, ujarnya.

Untuk mengantisipasi semua itu, Dia meminta kepada seluruh masyarakat yang memiliki anak dan ibu hamil agar selalu mengikuti kegiatan posyandu yang ada di desa. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mencegah sesuatu yang tidak diinginkan.

Jadi kepada masyarakat agar selalu rutin mengikuti pemeriksaan di posyandu, dengan harapan angka stunting serta angka kematian ibu dan bayi tidak terjadi lagi, katanya.

Dia menambahkan, bahwa pada kegiatan posyandu yang digelar ini diikuti oleh balita dan bayi sebanyak 103 orang, ibu hamil 13 orang, dan ibu menyusui lima orang. “Alhamdulilah untuk kegiatan kegiatan semuanya berjalan lancar dan semuanya mengikuti kegiatan posyandu,” pungkasnya.{[awir/mb03]}

 

Tags: Cegah Stuntingpemberian makanan tambahan
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper