Mata Banua Online
Jumat, Desember 19, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Komisi II Bahas Potensi PAD dan Tantangan Ekonomi

by matabanua
11 Oktober 2024
in DPRD Kalsel
0
KETUA Komisi II DPRD Kalsel Yani Helmi beserta anggota saat kunker ke DPRD Provinsi Bali. (Foto: mb/ist)

DENPASAR – Komisi II DPRD Kalimantan Selatan melakukan kunjungan kerja ke DPRD Provinsi Bali untuk menggali lebih dalam potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta mempelajari langkah-langkah strategis yang diterapkan Bali dalam menghadapi tantangan ekonomi.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kalsel Yani Helmi memberikan pandangannya terkait perkembangan ekonomi di Kalimantan Selatan dalam beberapa tahun terakhir.

Berita Lainnya

G:\2025\Desember 2025\19 Desember 2025\2\BERITA DAN FOTO UNTUK HALAMAN 2, TERBIT JUMAT TANGGAL 19 DESEMBER 2025\1 (MASTER).jpg

Komisi IV Dorong Peningkatan Mutu Pelayanan RSUD H Boejasin

18 Desember 2025
Komisi III Perkuat Pengawasan Alur Sungai Barito

Komisi III Perkuat Pengawasan Alur Sungai Barito

18 Desember 2025

“Pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Selatan dalam beberapa tahun ini cukup fluktuatif, dipengaruhi oleh kondisi global maupun regional. Namun, kami tetap optimis bahwa dengan potensi yang ada, kita bisa terus mendorong pertumbuhan yang lebih stabil dan berkelanjutan,” ujarnya, Jumat (11/10).

Terkait langkah strategis yang diambil oleh DPRD Kalsel, Yani Helmi mengatakan bahwa dewan terus mendukung kebijakan ekonomi daerah dengan fokus pada sektor-sektor potensial.

“Kami telah mengupayakan sinergi antara legislatif dan eksekutif untuk memperkuat sektor industri, pertanian, dan pariwisata. Hal ini penting untuk meningkatkan daya saing daerah, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global,” jelasnya.

Sementara, Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Pendapatan Daerah Bappenda Kalimantan Selatan Rahmanita SE MAP yang turut hadir dalam kunjungan ini menambahkan bahwa pihaknya terus berinovasi dalam mengoptimalkan PAD.

“Kami fokus pada peningkatan pemanfaatan teknologi dalam pendataan dan pengawasan pajak serta retribusi daerah. Hal ini akan mempermudah pemerintah dalam mengawasi potensi PAD yang selama ini mungkin belum tergali maksimal,” katanya.

Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Bali Ni Ketut Alit Suryatni SE MAP menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut dan berbagi pengalaman terkait pengelolaan PAD di Bali.

“Bali telah memaksimalkan potensi pariwisata sebagai sumber PAD utama, namun kami juga memperluas ke sektor-sektor lain seperti ekonomi kreatif dan pertanian berkelanjutan. Dengan kolaborasi yang baik, saya yakin Kalimantan Selatan bisa mengembangkan potensi PAD yang lebih optimal,” ujarnya. rds

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper