BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin mengungkapkan keberhasilan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Jami Banjarmasin melahirkan sarjana merupakan bentuk kontribusi nyata dalam pembangunan Banua.
Hal itu diungkapkan Paman Birin dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Kalsel, H Nurul Fajar Desira pada Rapat Senat terbuka dalam rangka Wisuda Sarjana XXVII STAI Al Jami Banjarmasin, Rabu (10/1).
“Saya berharap semoga wisudawan/wisudawati yang sudah merampungkan studinya hari ini dapat mengamalkan ilmu dan pengetahuan yang telah didapat selama kuliah di kampus tercinta ini,” ucapnya.
Paman Birin mengatakan, pendidikan merupakan kebutuhan seluruh umat manusia di setiap belahan dunia manapun dan dengan pendidikan, kemajuan suatu masyarakat akan berkembang.
“Semuanya memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan dan dalam agama kita, nabi pernah bersabda “Tuntutlah ilmu walau ke negeri Cina” yang mengandung arti betapa pentingnya pendidikan bagi kita, jangan cepat puas dengan apa yang dicapai sekarang, teruslah mencari ilmu sebanyak-banyaknya dan bila waktunya tiba ditangan kalianlah bangsa ini kami titipkan,” jelasnya.
Paman Birin berharap, seluruh perguruan tinggi Islam di Banua, tanpa terkecuali STAI Al Jami Banjarmasin dapat membangun nuansa pendidikan Islami yang sesuai dengan kemajuan dan tuntutan perkembangan umat muslim saat ini.
“Dengan adanya lulusan-lulusan S1 dari STAI Al Jami, menjadi harapan dalam meningkatkan SDM yang ada di Banua agar semakin berkualitas dan gelar sarjana ini janganlah hanya dimaknai sebagai capaian pribadi, tetapi harus mampu mengamalkan keilmuannya dalam menjalankan roda kehidupan yang sesuai dengan ajaran Islam,” katanya.
Paman Birin juga berharap agar STAI Al Jami Banjarmasin lebih banyak lagi melahirkan sarjana-sarjana yang berkualitas dimasa mendatang.
Ketua STAI Al Jami Banjarmasin, Akhyar Rasyidi mengatakan, STAI Al Jami Banjarmasin kali ini mewisuda sebanyak 180 orang terdiri dari 75 orang laki-laki dan 105 perempuan. adp/ani