
BANJARMASIN – Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan terus bergerak untuk kemanusiaan dalam membantu warga yang sedang menghadapi krisis air bersih, akibat dampak kekeringan yang disebabkan El Nino tahun 2023.
Pendistribusian air bersih dan minum secara gratis ini disalurkan kepada 1.000 kepala keluarga (KK) warga Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin yang terdampak kekeringan.
“Kita telah mendistribusikan sebanyak 40 ribu liter air bersih untuk 1.000 KK, dan 2.400 liter air minum untuk 1.281 KK di Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan,” kata Kabid Penanganan Bencana pada Dinas Sosial Provinsi Kalsel H Achmadi SSos, Senin (11/9).
Sesuai arahan Paman Birin (sapaan akrab Gubernur Kalsel), pihaknya akan terus bergerak membantu masyarakat yang kesulitan air bersih, terutama di empat daerah yang rawan kekeringan.
Madi –sapaan akrabnya– mengungkapkan, empat daerah di Kalsel yang terus di pantau akibat dampak kekeringan, yakni Kabupaten Banjar, Tanah Laut (Tala), Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Barito Kuala (Batola).
Sebelumnya, pihaknya telah mendistribusikan air bersih dan minum sebanyak 60 ribu liter kepada 3.000 kepala keluarga (KK) warga Desa Limamar, Dalam Banyu, dan Lok Gabang, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar.
Dengan adanya distribusi air bersih dan minum di tiga desa di Kecamatan Astambul ini, maka selama 10 hari terakhir Dinsos Kalsel telah mendistribusikan lebih dari 200 ribu liter air untuk warga terdampak kekeringan.
Distribusi air bersih dan minum tersebut di awal di Kota Banjarbaru tepatnya di Kelurahan Cempaka, Sungai Tiung, dan Palam untuk 700 KK, yakni sebanyak 40 ribu liter air bersih dan 10 ribu liter air minum.
Selain itu, di Desa Jejangkit Barat dan Jejangkit Timur, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala (Batola) untuk 410 KK sebanyak 20 ribu liter air bersih.
Dengan mengerahkan 15 orang anggota taruna siaga bencana (tagana), Dinsos Kalsel telah mendistribusikan sebanyak 20 liter air bersih dan 5.000 liter air minum untuk 360 KK di Desa Cahaya Baru, Kecamatan Jejangkat, Batola.
Selain itu, pada Kamis (8/9), kembali didistribusikan air minum dan bersih di Kelurahan Palam untuk 750 KK sekitar 35 ribu liter, termasuk 10 ribu liter air minum. ani