Sabtu, Juli 12, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Ketel Uap Temuan di Langgar Al Hinduan Akan Dimuseumkan

by matabanua
22 Agustus 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2023\Agustus 2023\23 Agustus 2023\5\Benda kuno Temuan galian dari pemugaran Langgar Al Hinduan.jpg
BENDA kuno yang ditemukan saat penggalian untuk pemugaran Langgar Al Hinduan ini, akan dimeseumkan oleh Pemko Banjarmasin.(foto: mb/via)

 

BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina men­yatakan bahwa temuan benda tua berupa ketel uap, yang tertanam di lokasi Langgar Al Hinduan, di kawasan siring Jalan Piere Tendean sebagai salah satu benda bernilai sejarah. Dan, ini menjadi bukti atau salah satu dokumen sejarah transportasi di Banjarmasin.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\5\hal 5\HM. Yamin.jpg

Walikota Soroti Kinerja Perumda Pasar Baiman

10 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\5\hal 5\Wali kota Yamin menyampaikan KUA dan PPAS tahun 2025.jpg

Yamin Fokuskan Empat Kebijakan Pembangunan Tahun 2026

10 Juli 2025
Load More

Sebelumnya, nama benda kuno berbahan besi tersebut ramai diperdebatkan. Ada yang men­yebut meriam peninggalan zaman dulu. Ada pula bilang itu sambungan pipa air yang ada di kawasan Sungai Martapura.

Namun, berdasarkan hasil analisa tim ahli, benda tersebut dipastikan adalah bagian dari kapal uap zaman dulu.

“Ini hampir dipastikan oleh tim cagar budaya adalah ketel uap, untuk jenis angkutan kapal sungai bermesin uap,” ujar Walikota H Ibnu Sina saat ditemui di Balai Kota, Selasa (22/8) pagi.

Ibnu menyebut benda ter­sebut sebagai temuan yang sangat berharga dan luar biasa.

“Ini temuan luar biasa, artinya hal itu juga menjadi dokumen sejarah bahwa dulu adanya transportasi kapal dengan berbahan dasar batu bara dapat dilihat dari endapan hitam dari pembakaran batubara di sela dinding besi tua tersebut,” tuturnya.

Dari penemuan ini, ia ber­harap bisa menjadi dokumen sejarah tentang transportasi di sepanjang alur Sungai Barito dan juga di sungai Banjarmasin.

Pihak Pemko Banjarmasin berencana membersihkan benda kuno itu untuk dimuseumkan. “Bisa juga nanti diletakkan di tempat penemuannya untuk dijadikan monumen, sekaligus dibuatkan jenis angkutannya seperti apa. Nanti akan jadi semacam miniatur kapal uapnya seperti apa, dan itu menjadi sarana edukasi juga bagi masya­rakat yang akan datang bahwa dulu kapal-kapal ini pernah mengarungi di sepanjang sungai Banjarmasin,” jelasnya.

Ia berharap pada temuan penggalian lebih lanjut tetap dilakukan secara hati-hati. Hal tersebut karena adanya informasi bahwa di kawasan itu juga ada ditemukan beberapa barang pen­yerta, baik dalam bentuk keramik maupun benda lainnya yang secara arkeologi memiliki nilai sejarah.

“Jadi kami minta kepada para karyawan dan pekerja untuk berhati-hati dalam melakukan penggalian, karna sekecil apa pun temuan yang memiliki nilai sejarah itu harus diamankan,” cetusnya. via

 

 

Tags: H Ibnu SinaKetel UapLanggar Al Hinduanwalikota banjarmasin
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA