BANJARMASIN – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarmasin akan membangun Rumah Potong Unggas (RPU) modern, di Jalan Tembus Mantuil, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Rencana inipun akan membersihkan sejumlah bangunan di kawasan RPU tersebut yang dinilai sudah tak resentatif.
Kepala DKP3 Kota Banjarmasin, Muhammad Makhmud mengatakan bahwa upaya pembenahan, masih dalam perencanaan. “Berproses, dari perencanaan, lelang, kontrak pengerjaan,” ujarnya di Balai Kota Banjarmasin, Jumat (9/6).
Dia menjelaskan, pembangunan RPU tersebut merupakan program lama dimana untuk mempercepat proses produksi dan pengurangan limbah dari tempat pemotongan unggas. Tentunya dengan menyediakan peralatan modern yang dapat membersihkan ayam secara cepat dan efesien.
Alat modern potong unggas tersebut memenuhi standar kelayakan empat syarat aman, utuh, sehat dan halal dan limbahnya langsung ditampung di tempat khusus sehingga tak mencemari lingkungan.
Makhmud mengatakan, rencana pembenahan sudah masuk dalam pengadaan barang atau jasa (PBJ), dengan biaya sekitar Rp5,2 miliar.
Sementara itu, salah satu pekerja pemotongan hewan unggas, Nasir mengaku pihaknya kurang setuju jika dinas membangun RPU dengan peralatan modern.
Menurutnya, rencana itu dapat mengurangi pendapatan para pekerja potong unggas serta proses pembersihan hingga pemotongan hewan unggas itu jika nantinya dilakukan oleh mesin. “Kami hanya bisa pasrah, karena tidak memiliki wewenang,” ungkapnya.
Meski demikian, ia berharap pemerintah bisa memberikan solusi terbaik bagi pekerja lainnya agar tetap bisa memenuhi kebutuhan mereka.
Misalnya, tambah Makhmud, RPU bukan dibangun dengan alat modern, namun lebih ke rehabilitasi bangunan gedung saat ini yang dinilai sangat tidak layak. via/ani