
BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru menggelar Rapat Diseminasi Audit Kasus Stunting Kota Banjarbaru.
Rapat sebagai rencana tindak lanjut audit kasus stunting di Kota Banjarbaru, yang diadakan di Aula Gawi Sabarataan Balai Kota Banjarbaru, dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono SE, Jumat (23/12).
Pemko Banjarbaru berkomitmen penuh untuk memenuhi target prevelensi angka stunting nasional sebesar 14 persen di tahun 2024. Sementara angka stunting nasional sebesar 24,4 persen.
Kota Banjarbaru sendiri memiliki prevelensi angka kasus stunting lebih rendah dari angka nasional sebesar 17,3 persen
Wartono selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Angka Stunting Kota Banjarbaru mengatakan, diperlukannya sinergi dari kementerian dan pemerintah daerah hingga tingkat desa dalam program ini.
“Banjarbaru telah membentuk satgas yang terdiri dari berbagai bidang terkait dalam audit kasus stunting ini,” ujarnya.
Wartono berharap, melalui berbagai program yang dilaksanakan, komitmen semua pihak terkait semakin kuat dalam menurunkan stunting di Kota Banjarbaru.
Wartono pun mengucapkan terima kasih atas segala kerja keras lintas sektor, yang menunjukan kepedulian yang besar untuk program ini.
“Semoga di masa depan lahir generasi yang sehat dan berkualitas, agar Banjarbaru bebas stunting dan menjadi Juara. Maju, agamis, sejahtera,” ucapnya.
Rapat Diseminasi Audit Kasus Stunting di Kota Banjarbaru ini beragendakan pemaparan dari tim pakar, soal kasus stunting dan tindaklanjutnya di beberapa lokus yang telah dipilih. ril/dio