Mata Banua Online
Selasa, Desember 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Pilot Projek Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gerai Koperasi Merah Putih

by Mata Banua
27 November 2025
in Tapin
0

 

KOPERASI MERAH PUTIH-Foto bersama Bupati Tapin H Yamani, Ketua TP PKK Hj Faridah Yamani, Dandim 1010 Tapin Letkol Inf Dimas Yamma Putra, Ketua DPRD Tapin Achmad Riduan Syah, PJ Sekda Tapin H Unda Absori, Kepala Dinas PMD Drs Rahmadi bersama instansi terkait lainnya saat foto bersama usia peletakan batu pertama pembangunan gerai koperasi merah putih di desa Kambang Habang Baru, kecamatan Salam Babaris. (foto:mb/herman)

RANTAU,- Bupati Tapin H Yamani bersama Komandan Kodim 1010 Tapin Letkol Inf Dimas Yamma Putra SSos dan Forkopimda Tapin melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan gerai Koperasi Merah Putih desa Kambang Habang Baru, Kecamatan Salam Babaris, kemarin.

Berita Lainnya

Wakil Gubernur dan Bupati Buka Tapin Expo 2025

Wakil Gubernur dan Bupati Buka Tapin Expo 2025

1 Desember 2025
Direksi Bank Kalsel Hadiri Puncak Peringatan Hari Jadi Kabupaten Tapin ke-60

Direksi Bank Kalsel Hadiri Puncak Peringatan Hari Jadi Kabupaten Tapin ke-60

1 Desember 2025

Seperti yang diutarakan Dandim 1010 Tapin Letkol Inf Dimas Yamma Putra SSos, koperasi merah putih merupakan salah satu program prioritas nasional dari presiden dan wakil presiden yang nantinya akan di bangun di seluruh kelurahan dan desa di Indonesia.

Dengan adanya peletakan batu pertama pembangunan gerai koperasi merah putih ini menandakan bahwa pemerintah daerah kabupaten Tapin, bersama Komando Distrik Militer 1010 Tapin sangat mendukung program nasional tersebut. “Dengan harapan setelah berdiri koperasi ini dapat membantu kesejahteraan masyarakat khususnya di desa Kambang Habang Baru,” katanya.

Seperti yang di katakan Dandim 1010 Tapin Letkol Inf Dimas Yamma Putra, setelah peletakan baru pertama pembangunan gerai koperasi kelurahan/desa merah putih bersama unsur Muspida di desa Kambang Habang Baru. Nantinya seluruh desa dan kelurahan di kabupaten Tapin akan diupayakan di bangun gerai koperasi merah putih.

Dalam hal ini, Kodim 1010 Tapin terlibat dalam pembangunan konstruksi dimana pemerintah pusat mempercayakan kepada Mabes TNI dan Mabes TNI mempercayakan kepada Kodim di seluruh Indonesia untuk membangun konstruksi atau gerai koperasi. “Dimana lahan dan ketersediaan lahan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah dan pembangunan konstruksi adalah peran serta Kodim,” paparnya.

Sementara itu Kepala Dinas PMD Tapin Drs Rahmadi menambahkan, dalam pendamping koperasi merah putih, nanti akan ada pendampingan dari Kementerian Koperasi melalui Business Assessment dan ditingkat desa ada PMO Management (Project Management Office) yang akan mendampingi koperasi desa menyusun proposal bisnis.

“Ketika proposal bisnis sudah di susun, koperasi kemudian mengajukan ke desa terkait bisnis yang akan di ajukan. Yang selanjutnya akan dibicarakan dalam musyawarah desa khusus, apakah proposal akan disetujui, di tolak atau di perbaiki.

“Jika di setujui nantinya proposal akan di ajukan ke Perbankan untuk pengajuan pinjaman agar koperasi bisa berjalan,” jelasnya.

Sehingga pembangunan Gerai Koperasi oleh PT.Agrinas Pangan Nusantara sebagai BUMN yang melaksanakan pembangunan fisik pada 80.000 KDKMP di Indonesia yang bekerjasama dengan Kodim setempat, sehingga kegiatan pembangunan gerai di desa Kambang Habang Baru ini sangat sejalan.

“Jika disepakati usaha apa yang akan di jalankan melalui kesepakatan Musyawarah Desa Khusus. Usulan pinjaman kemudian akan di ajukan ke Perbankan,” tambahnya.”Proposal bisnis menjadi penentu dalam pengajuan pinjaman. Apakah ada jaminan atas dana desa yang menjadi jaminan, kita belum tau. Sementara dari informasi yang beredar 40% dana desa di tahun 2026 akan di alihkan untuk KDKMP.” Ungkap Rahmadi.{[her/mb03]}

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper