Air lemon jika dikonsumsi setiap hari bisa menimbulkan efek samping yang cukup berbahaya. Meski digadang-gadang bisa menurunkan berat badan, tapi Anda tetap perlu membatasi konsumsi air lemon karena ada risiko yang justru berbahaya untuk tubuh.
MengutipHealthline, air lemon memang bisa meningkatkan rasa kenyang, mendorong hidrasi yang sempurna, hingga memacu metabolisme berjalan lebih baik.
Selain itu, kandungan vitamin C yang tinggi pada lemon juga sangat bermanfaat, terutama untuk perbaikan jaringan tubuh.
Sayangnya, tidak semua orang cocok dengan konsumsi air lemon rutin, terutama jika tidak memperhatikan takaran dan kondisi kesehatan masing-masing.
“Kita banyak mendengar tentang manfaat air lemon, seperti membantu penurunan berat badan, mencegah dehidrasi, dan membantu mengatasi masalah pencernaan. Namun, (minum) air lemon berlebihan dapat berbahaya,” ujar ahli diet Swathi Reddy, mengutip Healthshots.
Berikut ini beberapa efek samping minum air lemon yang penting untuk diketahui agar bisa menyesuaikan porsi minum Anda:
1. Erosi atau kerusakan gigi
Lemon merupakan buah sitrun yang sangat asam. Mengonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan erosi enamel gigi, karena asam sitrat yang terkandung di dalamnya.
Asam ini bisa melemahkan lapisan pelindung gigi, sehingga membuat gigi menjadi sensitif dan mudah rusak. Untuk mengurangi risiko ini, sebaiknya gunakan sedotan saat minum agar air lemon tidak langsung bersentuhan dengan gigi.
2. Memperburuk sariawan
Meski vitamin C bisa menyembuhkan sariawan, tetapi minum air lemon justru bisa memperparah kondisinya.
Buah sitrun memang dikenal sebagai pemicu sariawan karena sifat asamnya yang dapat mengiritasi luka di mulut. Sebaiknya, hindari minum air lemon saat sedang sariawan.
3. Memperparah masalah pencernaan
Meskipun air lemon sering dipercaya membantu pencernaan, konsumsi berlebihan bisa memicu sejumlah gangguan, seperti nyeri ulu hati, refluks asam lambung, mual, dan muntah.
Orang dengan kondisi refluks gastroesofageal (GERD), sangat disarankan membatasi konsumsi air lemon agar tidak memperburuk gejala.
4. Migrain
Kandungantyraminedalam lemon ternyata dapat memicu migrain atau sakit kepala pada beberapa orang. Jika Anda rentan mengalami migrain, sebaiknya batasi konsumsi air lemon untuk menghindari serangan sakit kepala yang tidak diinginkan.
5. Risiko paparan kuman
Sering kali irisan lemon dimasukkan langsung ke dalam minuman bersama kulitnya. Padahal, kulit lemon bisa mengandung mikroorganisme yang berpotensi menyebabkan penyakit.
Untuk mengurangi risiko ini, lebih baik peras lemon dan campurkan air perasan tersebut ke dalam minuman ketimbang menggunakan irisan langsung.
6. Dehidrasi
Menurut The Health Site, sifat diuretik dari lemon bisa menyebabkan tubuh kehilangan lebih banyak cairan tubuh.
Jika Anda mengonsumsi banyak air lemon tanpa cukup minum air putih, risiko dehidrasi bisa meningkat. Jadi, jangan lupa penuhi kebutuhan air putih harian.
7. Interaksi dengan obat-obatan
Air lemon dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti antibiotik dan obat tiroid. Interaksi ini dapat mengurangi efektivitas obat atau menimbulkan efek samping.
Jika Anda sedang menjalani pengobatan tertentu, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum rutin mengonsumsi air lemon.
Itu dia beberapa efek samping minum lemon jika diminum berlebihan setiap hari. Jadi, batasi konsumsi air lemon supaya manfaatnya tetap optimal. web
