BANJARBARU – Walikota Banjarbaru Hj Erna Lisa Halaby melantik sekretaris daerah dan 11 pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II).
Pelantikan sekda dan rotasi pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru ini digelar di Aula Gawi Sabarataan Balai Kota Banjarbaru, Senin (3/11) pagi.
Walikota Lisa Halaby melantik pejabat definitif Sekretaris Daerah (Sekda) Banjarbaru, Sirajoni, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) merangkap sebagai Penjabat (Pj) Sekda.
Selain Sekda, Walikota juga melantik 11 pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) di sejumlah instansi di lingkungan Pemko Banjarbaru.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) kini dijabat Slamet Riyadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Darpusda), menggantikan Gustafa Yandi, yang kini dipercaya sebagai Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Abdul Basit resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan menggantikan Dedy Sutoyo, yang kini dipercaya memimpin Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banjarbaru.
Pengganti Slamet Riyadi, sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Darpusda), yakni Asep Saputra, yang sebelumnya memimpin Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) yang sebelumnya dijabat Rizana Mirza, digantikan Hidayaturahman. Rizana sendiri berpindah jabatan, sebagai Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat.
Jabatan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Baperrida) kini dijabat Rahma Khairita, menggantikan Muhammad Kanafi, yang kini menjabat Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah.
Untuk posisi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) diisi oleh Rahmat Taufik, sedangkan Kemas Akhmad Rudi Indrajaya, mantan Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD), kini dipercaya sebagai Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan dan Pembangunan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Banjarbaru Hj Erna Lisa Halaby mengatakan, perombakan pejabat ini merupakan bagian dari evaluasi kinerja perangkat daerah dan penyegaran birokrasi.
“Langkah ini diambil untuk memastikan agar setiap pimpinan SKPD mampu bekerja efektif sesuai dengan perannya masing-masing,” katanya.
Lisa mengharapkan, para pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, serta bersinergi dalam mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Banjarbaru.
“Semoga dapat mengemban kepercayaan ini dengan baik, karena jabatan adalah amanah yang harus dijaga dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh,” ucapnya.
Menyinggung adanya beberapa posisi struktural yang belum terisi, Lisa menjelaskan, akan dilakukan pengisian secara bertahap. dio
