KOTABARU – Kompleks Pasar Kemakmuran Blok G, leter T dan bekas Kantor Dinas Pasar Kemakmuran Kotabaru Hulu, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru ludes terbakar, Senin (29/9) malam.
Kepala Dinas Kepala Dinas Koperindag Risa Ahyani menyampaikan, informasi dari masyarakat api mulai terlihat oleh petugas pasar sekitar pukul 22.59 Wita, dan langsung dilakukan pemadaman oleh pemadam kebakaran hingga pukul 00.30 Wita. “Jumlah kios yang terbakar di Blog G sebanyak 121 kios,” ucapnya, Selasa (30/9).
Ia menyebutkan, selain Blok G arah masuk (leter T) jalan masuk samping Limbur Raya kios pedagang penjual peralatan, seperti lemari, kasur, karpet, kain, baju dan lainnya juga mengalami kebakaran sebanyak 24 kios. “Kemudian yang terdampak langsung sekitar 37 kios,” katanya.
Menurut Risa, untuk penanganan hingga saat ini telah dilakukan pendataan dengan membuka pos aduan di kantor dinas koperindag yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Pihaknya juga belum bisa memastikan kerugian materil akibat musibah kebakaran tersebut, dan hingga kini akan dilakukan jumlah kerugian yang diakibatkan lahapan si jago merah.
Salah seorang saksi bernama Purwandi mengatakan, saat itu ia sedang berjaga malam dan menyadari salah satu kios sembako di Blok G terbakar.
Ia pun segera menghubungi petugas pemadam kebakaran, dan berupaya memutus aliran listrik di area pasar untuk mencegah api meluas.
Sementara, Kapolres Kotabaru AKBP Doli M Tanjung menjelaskan, pihaknya langsung mengambil sejumlah langkah usai menerima laporan kebakaran tersebut.
Tim dari satuan intelkam pun mendatangi lokasi untuk mendata korban dan saksi, sementara sat lantas mengalihkan arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
“Untuk mengamankan TKP, satuan samapta membantu proses pemadaman dan memasang garis polisi, dan satuan reskrim mengamankan barang bukti untuk penyelidikan,” ujarnya.
Ia menyampaikan, beberapa barang bukti telah diamankan, yakni potongan kayu dan kabel yang terbakar, serta satu unit kilometer listrik.
“Penyebab pasti kebakaran masih dalam tahap penyelidikan intensif oleh Satuan Reskrim Polres Kotabaru. Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini, dan untuk kerugian besar masih belum dapat ditaksirkan,” ucapnya. ant/web
