Kamis, Agustus 21, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Masyarakat Antusias Tukarkan Sampah dengan Sembako

by Mata Banua
20 Agustus 2025
in Banjarmasin, Indonesiana
0
D:\2025\Agustus 2025\21 Agustus 2025\2\2\New Folder\Masyarakat Antusias Tukarkan Sampah dengan Sembako.jpg
TIMBANG SAMPAH – Petugas bank sampah saat melakukan penimbangan sampah yang dikumpulkan masyarakat dalam kegiatan Pilah Sampah Dapat Sembako yang di gelar DLH Kalsel.(foto:mb/ant)

BANJARBARU – Dalam rangkaian Hari Jadi ke-75 Provinsi Kalimantan Selatan dan memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI tahun 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalsel kembali menggelar kegiatan Pilah Sampah Dapat Sembako.

Terlihat antusias masyarakat menukarkan sampah dengan sembako yang disediakan panitia, dan kegiatan tersebut bertujuan mengedukasi masyarakat bahwa sampah yang ada di sekitar dapat bernilai ekonomi jika dikelola dengan benar.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\21 Agustus 2025\5\hal 5\WALIKOTA HM Yamin HR dan Ketua DPRD Rikval Fachruri serta wakilnya foto bersama.jpg

DPRD dan Pemko Sepakati APBD-P 2025 Rp 2,5 Triliun

20 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\21 Agustus 2025\5\hal 5\PLT Dirut PAM Bandarmasih Syahrani saat mengumumkan laporan tahunan 2024.jpg

PAM Bandarmasih Raup Laba Rp 46 Miliar Tahun 2024

20 Agustus 2025
Load More

Plt Kepala DLH Provinsi Kalsel Hj Fathimatuzzahra menyampaikan, kegiatan Pilah Sampah Dapat Sembako ini bukan dimaksudkan menjadikan sampah sebagai berkah, melainkan mengajak masyarakat agar sadar bahwa sampah yang dipilah dapat mendatangkan manfaat dan pendapatan.

“Sampah organik seperti sisa makanan atau sayuran bisa dijadikan kompos, dan sampah anorganik mulai dari botol plastik, kardus, seng bekas hingga minyak jelantah dapat ditukar sembako melalui Bank Sampah,” ujarnya, Selasa (19/8).

Ia mengatakan, melalui kegiatan ini masyarakat yang menukarkan sampah akan mendapatkan sembako atau barang lain dengan nilai lebih tinggi dari penukaran biasa.

“Kalau biasanya hasil tabungan di bank sampah senilai Rp 5 ribu, di acara ini bisa mendapat bonus berupa mie instan, minyak goreng, beras, hingga voucher pakaian bekas. Jadi masyarakat tidak rugi, justru untung dua kali lipat,” katanya.

Tak hanya itu, lanjut dia, pihaknya juga menyiapkan doorprize menarik berupa tumbler, stiker bertema lingkungan, hingga berbagai hadiah lainnya yang semakin menyemarakkan kegiatan. Sejumlah SKPD juga berpartisipasi menyumbangkan pakaian layak pakai untuk masyarakat.

Program Pilah Sampah Dapat Sembako sendiri terbukti berkontribusi mengurangi volume sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA).

Data DLH Provinsi Kalsel mencatat, pascapenutupan TPA Basirih Kota Banjarmasin, jumlah sampah yang masuk awalnya mencapai 400 ton/hari, kini berkurang menjadi sekitar 200 ton/hari.

“Kita ingin mengembalikan produksi sampah khususnya dari Kota Banjarmasin seperti semula, yakni sebanyak 105 ton/hari,” ucapnya.

DLH Provinsi Kalsel juga tengah mendorong pemanfaatan teknologi pengolahan sampah, termasuk penggunaan alat pemilah (gibrik) di TPS 3R. Sampah organik dapat dijadikan kompos, sementara sampah anorganik bernilai dapat ditukar ke bank sampah.

Untuk residu yang tidak bernilai akan diolah menjadi RDF (Refuse Derived Fuel) yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif pengganti batubara melalui kerja sama dengan PT ITP maupun PT KOR di Tabalong.

“Residu seperti bekas kemasan yang tidak bisa dijual, akan dicacah, dipress dan diolah sesuai standar perusahaan mitra. Dengan begitu, sampah residu pun tidak hanya ditimbun di tanah, melainkan bisa menjadi sumber energi,” jelasnya.

Ia menegaskan program pengelolaan sampah ini sejalan dengan prioritas Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) yang mendorong pemanfaatan Waste to Energy. Kalimantan Selatan termasuk salah satu provinsi yang diprioritaskan menuju pemanfaatan RDF dengan kapasitas minimal 1.000 ton/hari.

“Kami berharap masyarakat semakin sadar memilah sampah, sehingga lingkungan lebih bersih, volume sampah berkurang signifikan, dan di saat yang sama sampah juga bisa mendatangkan nilai ekonomi,” pungkasnya. adp/ani

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA