Kamis, Agustus 14, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Melewatkan Sarapan Dapat Berdampak Serius Bagi Kesehatan Pencernaan

by Mata Banua
12 Agustus 2025
in Mozaik
0
D:\2025\Agustus 2025\13 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Rabu\melewatkan.jpg
(foto:mb/web)

Sebagian orang sering melewatkan sarapan karena tidak merasa lapar atau ingin menurunkan berat badan, namun melewatkan sarapan secara konsisten dapat berdampak serius pada kesehatan secara keseluruhan.

Ditulis laman Hindustan Times, Senin (4/8), konsultan senior gastroenterologi dan hepatologi, Fortis Escorts, Okhla, Dr. Surakshith TK mengatakan melewatkan sarapan akan mengganggu pencernaan dan memperlambat metabolisme, dan menyebabkan konsumsi makanan berlebih di siang hari.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\14 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Kamis\5 air.jpeg

5 Air Rebusan Daun dan Teh Ini Bisa Kempeskan Perut Buncit

13 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\14 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Kamis\otak.jpg

Otak Sehat Berprestasi, Isi Kotak Bekal Anak dengan 6 Makanan Ini

13 Agustus 2025
Load More

“Merangsang lambung memproduksi lebih banyak asam, merusak kesehatan usus, dan menyebabkan konsumsi makanan berlebih di siang hari. Untuk kesehatan pencernaan dan kesejahteraan umum yang lebih baik, seseorang sebaiknya memulai hari dengan sarapan,” katanya.

Surakshith mengatakan, sarapan yang seimbang akan memicu metabolisme, menjaga kadar gula darah tetap stabil, dan melancarkan pencernaan sepanjang hari.

Jika melewatkan sarapan, tubuh akan memasuki mode kelaparan, dan menyimpan energi alih-alih membakarnya, sehingga memperlambat pencernaan.

Melewatkan sarapan juga dapat meningkatkan kadar asam lambung. Kelebihan asam ini dapat menyebabkan rasa sakit dan bahkan penyakit seperti refluks asam atau gastritis.

“Karena tubuh tidak menerima makanan di pagi hari, lambung Anda terus memproduksi asam untuk mengantisipasi waktu makan, yang dapat mengiritasi lapisan lambung dan kerongkongan. Rasa sakit ini dapat mengganggu waktu makan Anda di sore hari,” kata Surakshith.

Ia mengatakan melewatkan sarapan juga dapat mengganggu ritme pencernaan yang sudah teratur, untuk pasokan makanan di dalam usus dan mencegah sembelit yang mengganggu.

Jika tidak sarapan, perut akan menjadi kembung, mengalami gangguan pencernaan dan buang air besar yang tidak teratur karena sistem pencernaan melemah.

Efeknya pada siang hari, seseorang yang tidak sarapan akan cenderung makan berlebihan di saat makan siang atau makan malam.

“Asupan makanan yang langsung ini biasanya mengiritasi sistem pencernaan dan menyebabkan kembung, gangguan pencernaan, atau rasa tidak nyaman,” kata Surakhshith.

Ia menyarankan untuk memberikan asupan makanan dalam porsi kecil setiap hari, dimulai dari sarapan, diperlukan untuk menjaga sistem pencernaan tetap terkendali. ant

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA