Frankfurt – Bayer Leverkusen kembali ke jalur kemenangan. Bertandang ke Eintracht Frankfurt, Die Werkself berpesta 5-1.
Leverkusen melawat ke Deutsche Bank Park, Minggu (6/5/2024) malam WIB, dalam lanjutan Liga Jerman. Pasukan Xabi Alonso datang dengan rentetan dua hasil imbang usai memastikan gelar juara.
Granit Xhaka membawa Leverkusen unggul cepat pada menit ke-12. Tuan rumah sempat membalas melalui Hugo Ekitike pada menit ke-32.
Jelang babak pertama berakhir, Leverkusen kembali memimpin melalui sundulan Patrick Schick memanfaatkan umpan Adam Hlozek. Frankfurt sempat balas mengancam melalui Omar Marmoush, yang cuma melenceng tipis.
Leverkusen mendapatkan penalti pada menit ke-58 setelah Nathan Tella dilanggar Niels Nkounkou. Exequiel Palacios menuntaskan tugas dengan mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang.
Jeremie Frimpong memperlebar selisih pada menit ke-77. Sepakannya usai menerima umpan Hlozek berakhir di pojok kiri bawah gawang.
Leverkusen kembali menerima penalti pada menit ke-86, setelah VAR memastikan ada pelanggaran Ansgar Knauff terhadap Frimpong. Victor Boniface melepaskan sepakan ke tengah dan mencetak gol kelima timnya.
Dengan hasil ini, Leverkusen menambah poinnya menjadi 84 dari 32 laga. Sedang Frankfurt tertahan di posisi enam dengan 45 poin.
Pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso mengungkap dua kunci kesuksesan timnya pada musim ini yang tak terkalahkan dari 48 laga di semua kompetisi dengan mencetak 134 gol seusai membantai Frankfurt dalam lanjutan Bundesliga Jerman dengan skor 5-1 di Deutsche Bank Park, Minggu.
Rekor 48 laga tak terkalahkan ini membuat Leverkusen menyamai torehan Benfica yang tak terkalahkan di semua kompetisi antara Desember 1963 dan Februari 1965 silam.
Alonso mengungkap dua faktor kesuksesan musim ini adalah mentalitas dan konsistensi dari pemain-pemainnya.
“Mentalitas dan konsistensinya luar biasa. Saya berterima kasih kepada para pemain saya, tidak mudah untuk bertahan di sini setelah pertandingan di Roma,” kata Alonso, dilansir dari media sosial resmi X klub, Senin.
“Para pemain tahu apa yang harus dilakukan. Itu adalah kunci besar bagi konsistensi kami dan musim kami sejauh ini,” tambahnya.
Alonso lalu mengatakan bahwa ia sangat puas dengan kemenangan melawan Frankfurt di Bundesliga. Namun, ia dan timnya masih ‘lapar’ untuk menciptakan kesuksesan yang lebih besar di musim ini yaitu melaju ke final Liga Europa, dengan meladeni perlawanan AS Roma pada leg kedua semifinal di BayArena pada Jumat (10/5) pukul 02.00 WIB.
Tampil di final Liga Europa akan membuat mimpi Die Werkself untuk meraih tiga piala dalam satu musim tetap hidup setelah Florian Wirtz dan kawan-kawan yang telah menggondol trofi Bundesliga Jerman, juga telah memastikan diri bermain di final Piala DFB Jerman pada akhir Mei nanti.
“Kami masih memiliki pertandingan untuk mencapai tujuan besar kami di semua kompetisi. Pertandingan berikutnya adalah pertandingan besar bagi kami, leg kedua semifinal Liga Europa, peluang untuk final,” kata pelatih asal Spanyol itu.ant/dtc
