KOTABARU – Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kotabaru bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Selatan menggelar operasi pasar murah, di terminal Induk Desa Manunggul Lama Kecamatan Sungai Durian, Belum lama tadi.
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama satu hari mulai pukul. 09.00 Wita sampai pukul. 12.00 Wita, selain untuk pengendalian inflasi daerah juga dalam rangka menjamin ketersediaan bahan pokok dalam menyambut natal tahun 2023 dan tahun baru 2024.
Adapun operasi pasar murah kali ini pemerintah menyediakan gula pasir, beras, minyak goreng, teh, Ikan segar, tepung, dan lainnya.
Kabid stabilisasi dan sarana distribusi perdagangan, Ary Mardani mengatakan, kegiatan ini diadakan dalam rangka menjamin ketersediaan barang yang dibutuhkan masyarakat, serta menjamin keterjangkauan harga menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
“Barang yg dijual merupakan kebutuhan pokok masyarakat dan kami jamin, untuk harga jual barang jauh lebih murah dari harga pasaran, dan semoga dengan adanya Oprasi pasar murah ini bisa memenuhi kebutuhan Bahan Pokok masyarakat Sungai durian “ ucapnya.
Sementara itu, Camat Sungai Durian Raden Rahmad Made Tri Wirakesuma mengucapkan, terimakasih dan apresiasi terhadap Tim Pengendalian inflasi daerah ( TPID) Provinsi Kalsel, bersama Dinas Koperasi Prindustrian dan perdagangan ( Koperindag) Kotabaru telah menggelar kegiatan oprasi pasar murah di Kecamatan Sungai Durian.
“Saya sangat berterimakasih atas digelarnya oprasi pasar murah ini, apalagi dengan harga yang sangat terjangkau” Ungkapnya
Rahmad menjelaskan, masyarakat sungai durian sangat antusias dengan adanya kegiatan oprasi pasar ini, apalagi menjelang Natal 2023 dan tahun baru 2024 ini, diharapkan bisa mencukupi kebutuhan Bahan pokok masyarakat sungai durian yang akan melaksanakannya.
Terakhir Rahmad Berharap, kegiatan oprasi pasar murah seperti ini diadakan lebih intens lagi di kecamatan sungai durian, “mengingat untuk kebutuhan bahan pokok masyarakat sungai durian saat ini masih mengambil suplay barang dari kabupaten tanah bumbu dan tanah grogot, dengan selisih harga dua sampai tiga kali lipat lebih mahal dari harga barang ketika sampai di sungai durian. “ harapnya.
Siti, salah seorang warga desa manunggul lama Rt. 003 kecamatan sungai durian menyambut baik dengan adanya kegiatan oprasi pasar murah ini.
Kegiatan ini juga dihadiri, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalsel, Wakil Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotabaru.{[ebet/mb03]}
