Minggu, Juli 13, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Kalsel Intensifkan Sosialisasi Cegah TPPO ke Daerah Lumbung PMI

by matabanua
5 Juli 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2023\Juli 2023\6 Juli 2023\5\2.jpg
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Selatan, Irfan Sayuti.(foto:mb/ist)

 

BANJARMASIN – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengintensifkan sosialisasi tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di daerah lumbung asal Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\5\hal 5\HM. Yamin.jpg

Walikota Soroti Kinerja Perumda Pasar Baiman

10 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\5\hal 5\Wali kota Yamin menyampaikan KUA dan PPAS tahun 2025.jpg

Yamin Fokuskan Empat Kebijakan Pembangunan Tahun 2026

10 Juli 2025
Load More

“Ini kita intensifkan ke daerah lumbung TKI atau PMI tadi, salah satunya di Desa Panyipatan di Kabupaten Tanah Laut (Tala),” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalsel, Irfan Sayuti di Banjarmasin, belum lama tadi.

Dia pun menyampaikan sosialisasi ini untuk mencegah TKI atau PMI dari Kalsel terutama terhadap korban TPPO saat bekerja di luar negeri.

Irfan menuturkan Pemprov Kalsel melibatkan lembaga lain, karena penting bagi calon PMI mendapatkan pengetahuan terutama warga di daerah Panyipatan, Tanah Laut yang ingin bekerja di luar negeri untuk mengikuti pendahulunya.

Pemprov Kalsel, ungkap Irfan, melibatkan Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) untuk menggencarkan gelar diseminasi perlindungan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

“Ini salah satu langkah Pemprov Kalsel untuk memberikan edukasi serta pemahaman kepada masyarakat,” ujarnya.

Karena masyarakat harus paham betul, ujar Irfan, bagaimana tata cara legalitas pengiriman PMI atau TKI dan juga risiko apabila masyarakat berangkat tanpa mengikuti prosedur yang resmi.

Menurut dia, kegiatan seperti ini dilaksanakan pada 11 Juli 2023 di Desa Panyipatan, Tanah Laut. Kemudian akan berlanjut ke daerah kabupaten/kota lainnya di Kalsel.

Dengan kegiatan ini, Irfan berharap para calon PMI dan PMI yang bekerja di luar negeri bisa mengetahui bahaya dan risiko apabila tidak mengikuti peraturan PMI secara resmi, karena jika ingin bekerja di luar negeri harus memahami sektor pekerjaan yang resmi dan tidak resmi.

Menurut dia, istansinya melalui Tim Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan PMI non prosedural sesuai dengan instruksi Gubernur, terus melakukan monitoring dan evaluasi.

“Hasil kerja Tim Satgas terdiri dari berbagai instansi di provinsi ini dan instansi vertikal hingga pusat sudah berulang kali mencegah bahkan menggagalkan pengiriman PMI serta turut memfasilitasi pemulangan PMI non prosedural,” tutur Irfan. an/ani

 

 

Tags: Cegah TPPOPMITKI
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA