Minggu, Juli 13, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Pemuda Tenggelam di Sungai Simpang Awang

by matabanua
13 Juli 2022
in Indonesiana
0

 

PETUGAS Sat Polairud Polresta Banjarmasin saat menunjukkan lokasi korban tenggelam. (foto:mb/ist)

BANJARMASIN – Seorang laki-laki bernama Markoni (30) tewas tenggelam di Sungai Simpang Awang, di Jalan RE Martadinata, Kompleks Anamas, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Rabu (13/7) sekitar pukul 07.00 Wita.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\14 Juli 2025\2\Meriahkan Harlah, DPW PKB Gelar Donor Darah.jpg

Meriahkan Harlah, DPW PKB Gelar Donor Darah

13 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\14 Juli 2025\2\cew.jpg

Taufik: Masyarakat Penting Tahu Produk Hukum Daerah

13 Juli 2025
Load More

Setelah sempat dilakukan pencarian di titik awal tenggelam, korban ditemukan sekitar pukul 07.30 Wita dengan kondisi tidak bernyawa lagi.

Menurut ayahnya yang bernama Yasran (60), anaknya memiliki riwayat akut sakit ayan (epilepsi). “Anak saya mengidap sakit ayan,” ucapnya ke polisi.

Kasat Polairud Polresta Banjarmasin AKP Christugus Lirens mengatakan, korban ditemukan di titik awal tenggelam, tepatnya di koordinat S 3° 18′ 59.207670″ E 114° 35′ 15.587550.

“Korban ditemukan oleh orangtuanya kurang lebih 30 menit selama  pencarian. Saksi pertama (orangtua korban) penjual bensin eceran bernama Yasran, dan saksi kedua bernama Joni Arif Billah (30),” ujarnya.

Ia menjelaskan, kronologi kejadian berawal saat anggota Sat Polairud Polresta Banjarmasin menerima laporan dari  masyarakat, tentang penemuan mayat di perairan Sungai Simpang Telawang Jalan RE Martadinata, kemudian aparat mendatangi TKP dan mendapat keterangan dari saksi-saksi.

“Persisnya, korban tenggelam sedang mengambil air di sungai kecil, dan selama 30 menit  tidak kembali lagi. Selama 30 menit pencarian, dan orangtuanya menemukan korban telah tenggelam dan meninggal dunia. Pihak keluarga korban membuat laporan penolakan visum dan autopsi, serta mengakui itu adalah musibah. Mereka mengikhlaskan kepergian korban,” pungkasnya. sam

 

 

Tags: mengidap sakit ayanPemuda Tenggelamriwayat akut epilepsitewas tenggelam
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA