Mata Banua Online
Minggu, Desember 21, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Komisi I Studi Komparasi ke Dewan Jatim

by Mata Banua
21 Desember 2025
in DPRD Kalsel, Indonesiana
0
G:\2025\Desember 2025\22 Desember 2025\2\2\Komisi I Studi Komparasi ke Dewan Jatim.jpg
KOMISI I DPRD Kalsel saat menyerahkan cinderamata kenang-kenangan saat kunker ke DPRD Jatim, Jumat (19/12) siang.(foto:mb/ist)

SURABAYA – Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan kunjungan kerja ke DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim) dalam rangka studi komparasi terkait penguatan tata kelola hak dan kewajiban anggota DPRD, Jumat (19/12) siang.

Kunjungan yang dipimpin Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalsel Habib Hamid Bahasyim ini bertujuan memperoleh referensi dan pemahaman komprehensif mengenai implementasi kebijakan kelembagaan, khususnya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan fungsi anggota DPRD sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Berita Lainnya

Konsep Otomatis

Komisi IV Gali Regulasi Peningkatan Pendidikan dan Kesehatan

21 Desember 2025
G:\2025\Desember 2025\22 Desember 2025\2\2\H Yamani Kembali Pimpin Golkar Tapin.jpg

H Yamani Kembali Pimpin Golkar Tapin

21 Desember 2025

Habib Hamid menjelaskan, studi komparasi dilakukan untuk mempelajari praktik yang telah berjalan serta mengevaluasi aspek yang masih memerlukan penyesuaian agar pelaksanaannya tetap sejalan dengan aturan dan prinsip kehati-hatian.

“Pada kunjungan ini, kami menggali informasi mengenai kebijakan yang telah dapat dilaksanakan, serta hal-hal yang masih perlu di kaji lebih lanjut agar penerapannya benar-benar sesuai regulasi dan tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari,” ujarnya.

Ia menyebutkan, beberapa hal yang dibahas mencakup mekanisme pendukung pelaksanaan tugas anggota DPRD, seperti pengaturan kegiatan kedewanan, pelaksanaan reses, serta aktivitas lain yang berkaitan langsung dengan fungsi representasi dan pengawasan di daerah pemilihan.

Menurutnya, meskipun terdapat kesamaan pengaturan dalam tata tertib DPRD, setiap daerah memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda, sehingga memerlukan pembahasan yang matang sebelum diterapkan.

“Beberapa kebijakan di daerah lain memang telah berjalan, namun tentu tidak serta-merta bisa diterapkan. Perlu kajian dan kesepahaman bersama agar tetap selaras dengan tugas pokok dan fungsi DPRD,” jelasnya.

Ia menegaskan, hasil kunjungan kerja tersebut akan dibahas secara internal bersama Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kalsel untuk dirumuskan secara bijak dan terarah.

“Hasil dari studi komparasi ini akan kami diskusikan bersama banmus, sehingga setiap kebijakan yang di ambil benar-benar terukur, bertanggung jawab, dan tidak keluar dari koridor tugas sebagai wakil rakyat,” tegasnya.

Habib Hamid berharap melalui studi komparasi ini DPRD Kalsel dapat terus meningkatkan kualitas kelembagaan, serta memastikan setiap kebijakan yang dijalankan mendukung pelaksanaan tugas DPRD secara profesional, akuntabel, dan aman. rds

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper