MARTAPURA – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar dinobatkan sebagai Terbaik Pertama Mitra Humas Pemprov.
Kepala DKISP Banjar HM Aidil Basith menyampaikan rasa syukur, karena instansinya meraih Terbaik Pertama Kategori Mitra Humas Pemprov.
Ia menyebut penghargaan tersebut sebagai hadiah menjelang masa purna tugasnya.
“Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja keras seluruh tim, meskipun untuk Pengelola Pengaduan LAPOR! kami hanya masuk nominasi,” ujarnya usai menerima penghargaan.
Basith berharap prestasi tersebut dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang.
Pada kategori Mitra Humas Pemprov, DKISP Banjar meraih posisi pertama, disusul Diskominfo Tapin Terbaik Kedua dan Diskominfo Tanah Bumbu sebagai Terbaik Ketiga.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, menggelar Malam Apresiasi Media Pemerintah Provinsi Kalsel (AMPK) dan Penghargaan Pengelola Pengaduan Terbaik melalui LAPOR! Tahun 2025, di area outdoor Hotel Swissbell Banjarmasin, belum lama tadi.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Kalsel Hasnuryadi Sulaiman, Sekda Prov Kalsel M Syarifuddin, Ombudsman RI Perwakilan Kalsel Hadi Rahman, Kakanwil Kemenag Kalsel HM Tambrin, jajaran Pemprov Kalsel, serta bupati/wali kota se-Kalimantan Selatan.
Wagub Hasnur mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk penghargaan kepada media pemerintah, yang dikelola OPD Pemprov dan Diskominfo di 13 kabupaten/kota.
Media-media internal tersebut, menurutnya, menjadi ujung tombak penyebaran informasi pembangunan, kebijakan, dan program pemerintah kepada masyarakat.
“Atas nama Pemprov Kalsel, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pengelola media OPD, yang telah bekerja keras menghidupkan saluran komunikasi publik melalui website, media sosial, siaran pers, hingga konten yang edukatif dan inspiratif,” ujarnya.
Ia menekankan, kecepatan dan akurasi informasi sangat menentukan tingkat kepercayaan masyarakat pada era digital saat ini. Karenanya, ia meminta seluruh SKPD terus memperkuat komunikasi publik dengan menyajikan data yang valid, informasi yang terkini, dan narasi yang mudah dipahami.
“Jangan biarkan prestasi pemerintah hanya tersimpan dalam laporan, tetapi harus hadir di ruang publik melalui komunikasi yang aktif, terbuka, dan bertanggung jawab,” katanya. ril/dio
