Banjarbaru (ANTARA) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, mengunjungi sejumlah sekolah yang menjadi penerima program Makanan Bergizi Gratis (MBG) memastikan program berjalan dengan baik.
Ketua Komisi I DPRD Banjarbaru Ririk Sumari di Banjarbaru, Ahad, mengatakan pihaknya bersama sejumlah anggota komisi melakukan kunjungan ke sekolah yang menjadi penerima program pemerintah itu.
“Kami mengunjungi dua sekolah awal pekan lalu untuk memastikan program MBG berjalan baik dan lancar terutama menu makanan dan proses pengantaran ke sekolah,” ujar politisi perempuan dari PKB itu.
Menurut Ririk, hasil kunjungan pada dua sekolah di SDN 2 Loktabat Selatan dan SMP N 5 Banjarbaru, tidak ada masalah saat program MBG disajikan kepada para siswa penerima manfaat.
Ririk berharap, program MBG di Kota Banjarbaru berjalan dengan baik dan lancar tanpa menimbulkan masalah seperti yang terjadi di kota lain di Indonesia terutama menu makanan yang menyebabkan keracunan.
“Kami minta pengelola dapur MBG menyiapkan dan menyajikan setiap porsi makanan sesuai standar dan kualitas gizi yang ditetapkan agar tidak muncul permasalahan seperti terjadi di daerah lain,” pesannya.
Selain itu, Ririk juga meminta guru dan pihak sekolah mengecek setiap menu makanan yang disajikan agar diperiksa bau dan rasanya sehingga aman dikonsumsi anak-anak yang mendapat jatah makanan gratis itu.
“Jika makanan diantar ke sekolah, saran kami periksa dulu baik bau dan rasanya sebelum diserahkan kepada siswa sehingga tidak muncul masalah. Laporkan ke pengawas jika bermasalah,” tuturnya.
Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Kota Banjarbaru Jarot Santosa mengaku, pihaknya baru enam hari menerima pengantaran makanan dari program MBG dengan penerima manfaat sebanyak 985 orang.
“Alhamdulillah aman, tidak ada makanan tersisa saat dikembalikan. Kami juga berharap pengantaran makanan tepat waktu setiap harinya sehingga dapat diatur pembagiannya kepada siswa,” kata dia. ant
