Rabu, Agustus 20, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Stok BulogNumpuk Berpotensi Beras Rusak

by Mata Banua
19 Agustus 2025
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2025\Agustus 2025\20 Agustus 2025\7\7\master 7.jpg
STOK MELIMPAH – Melimpahnya tumpukan stok beras di gudang Perum Bulog harusnya segera disalurkan sehingga mengurangi resiko terjadinya pembusukan beras. Sebab, beras merupakan komoditas yang mudah rusak alias turun mutu. Kalau ini terjadi, maka negara yang akan rugi.(foto:mb/ant)

JAKARTA – Kementerian Dalam Negeri (Ke­men­dag­ri) mewanti-wanti tumpukan stok beras di gu­dang Perum Bulog untuk segera disalurkan agar tidak menimbulkan kerugian negara.

Sekretaris Jenderal Ke­men­dag­ri Tomsi Tohir mengatakan, ti­ngkat penyaluran beras sta­bi­li­sa­si pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog masih terbilang ren­dah. Dia menjelaskan, lam­bat­nya penyaluran beras Bulog akan berdampak pada kenaikan har­ga beras yang kini telah terjadi di lapangan.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\20 Agustus 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Harga Beras Lampaui HET, Ayam Turun

19 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\20 Agustus 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (Bawah).jpg

Keanehan Harga Beras dari Petani, Penggilingan, hingga Konsumen

19 Agustus 2025
Load More

“Karena beras yang tidak di­sa­lurkan, atau lambat disalurkan, ya­­ng pertama, berdampak harga ki­ta trennya naik, kita belum bisa tu­run,” kata Tomsi dalam Rapat Ko­ordinasi Pengendalian Inflasi 2025 yang disiarkan melalui YouTube Kemendagri, Selasa.

Bukan hanya itu, Tomsi juga men­yebut, penyaluran beras yang lam­bat akan mengakibatkan ke­ru­gian negara. Sebab, beras me­ru­pakan komoditas yang mudah ru­sak alias turun mutu. “Yang ke­dua, beras ini juga ada jangka waktunya, nanti rusak gitu loh, iya kan? Kalau rusak, nilainya tu­run atau harus dibuang. Ini akan mengakibatkan kerugian ne­gara juga,” ungkapnya.

Untuk diketahui, program SPHP ini dilaksanakan mulai Juli-Desember 2025 dengan pagu pen­yaluran SPHP sebanyak 1,3 juta ton.

Menurut perhitungan Tomsi, se­tidaknya penyaluran beras SPHP Bulog harus mencapai se­ki­tar 216.000 ton per bulan. Ini ar­tinya, lanjut dia, beras SPHP ha­rus dikucurkan sekitar 7.100 ton beras per hari.

Di sisi lain, data Perum Bulog menunjukkan sampai saat ini, volume realisasi SPHP baru men­capai 38.111 ton dengan rea­li­sasi tertinggi dari Provinsi Jawa Ti­mur. Realisasinya setara 2,94% dari target 1,3 juta ton.

“Penyalurannya [beras SPHP] 6 bulan. Seratus dibagi 6 bu­lan, kurang lebih itu 16,5%. Nah, Ibu, 1 bulan [realisasi pen­ya­luran SHP] baru 2,94%,” ujar­nya.

Dia menyebut, realisasi pen­ya­luran Bulog masih jauh dari tar­get 7.100 ton beras per hari. “Ja­uh banget antara [target] 16% de­ng­an [realisasi] 2,94%. Kalau rea­lisasinya 38.000 [ton beras SPHP] dibagi 30 [hari], kurang lebih 1.200 ton per hari, se­men­ta­ra target kita 7.100 ton per ha­ri,” tuturnya.

Menurutnya, jika mengacu pa­da kalkulasi tersebut, maka le­bih dari 80% beras SPHP me­num­puk di gudang Bulog. Dia men­yebut, tumpukan beras ini jus­tru akan menambah biaya pe­me­liharaan dan berujung me­ng­a­lami penurunan kualitas menjadi apek, berjamur, atau dijangkiti ha­ma.

Di samping itu, dia me­ng­ung­kap, tumpukan beras ini ya­ng disimpan terlalu lama tanpa di­s­tribusi, termasuk beras tahun se­belumnya bisa rusak dan tidak la­yak konsumsi. Alhasil, beras ter­sebut harus dimusnahkan. “Kalau 80%, kurang lebih 1 juta. Be­ras yang tidak tersalur ini ma­kin lama kualitasnya menurun. Ke­mudian, harganya juga jauh, pe­meliharaannya juga mahal dan bis­a saja beras yang didapat dari ta­hun yang lalu, itu nantinya ter­pak­sa harus dimusnahkan karena ke­tidaklayakan,” pungkasnya. bisn/mb06

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA