Mata Banua Online
Senin, Desember 8, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Memanjakan Diri Usai Melahirkan Penting untuk Kesehatan Mental Ibu

by Mata Banua
1 Mei 2025
in Mozaik
0
D:\2025\Mei 2025\2 Mai 2025\11\Halaman 1-11 Jumat\memanjakan.jpg
(foto:mb/web)

Psikolog Joice Novita Kristianto, S. Psi. menganjurkan para ibu untuk memanjakan diri seusai melahirkan demi menjaga kesehatan mental.

“Memanjakan diri dengan memberi ruang bagi diri sendiri melalui aktivitas pampering atau memanjakan dan perawatan diri di tengah hiruk pikuk mengurus bayi penting bagi para ibu usai melahirkan,” kata psikolog dari Bethsaida Hospital Gading Serpong itu dalam keterangan persnya pada Kamis.???????

Berita Lainnya

D:\2025\Desember 2025\8 Desember 2025\11\Halaman 1-11 Senin\7 makanan.jpg

7 Makanan untuk Tulang Kuat, Ampuh Mencegah Osteoporosis

7 Desember 2025
D:\2025\Desember 2025\8 Desember 2025\11\Halaman 1-11 Senin\Mudah.jpg

Mudah Dilakukan Ini 5 Cara Menghilangkan Bintitan di Mata

7 Desember 2025

Joice mengatakan bahwa memanjakan diri merupakan kebutuhan psikologis bagi ibu selama melewati masa adaptasi pasca-persalinan.

“Setelah melahirkan, tubuh dan emosi ibu mengalami perubahan besar. Jika tidak diimbangi dengan waktu untuk merawat diri, ini bisa berujung pada kondisi seperti baby blues atau bahkan depresi pasca melahirkan,” kata dia.

Upaya untuk memanjakan diri bisa berupa tidur cukup, menikmati mandi air hangat, melakukan perawatan kulit, atau menikmati periode waktu tenang tanpa gangguan.

Selain itu, ibu yang baru melahirkan bisa menggunakan waktu untuk diri sendiri dengan membahas kondisi kesehatan mentalnya bersama tenaga profesional seperti psikolog.

Joice mengemukakan bahwa selama ini masih banyak ibu yang merasa bersalah ketika ingin memprioritaskan diri sendiri.

“Padahal, dengan ibu yang sehat secara mental, keluarga juga akan lebih bahagia. Ini bukan soal egois, tapi soal bertahan dan tumbuh dalam peran baru sebagai ibu,” katanya.

Dukungan dari pasangan dan lingkungan juga merupakan faktor kunci dalam upaya menjaga kesehatan mental ibu yang baru melahirkan.

Keterlibatan ayah dalam merawat bayi atau memberikan waktu istirahat cukup dapat menjadi penyangga emosional yang kuat bagi ibu.

Masa sesudah melahirkan merupakan masa yang krusial bagi pemulihan dan kesejahteraan ibu.

Dengan memberikan ruang untuk merawat dan memanjakan diri seusai melahirkan, perempuan bisa memulai perjalanannya sebagai ibu dengan kesehatan mental yang baik.

Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong dr. Pitono menyampaikan bahwa Women’s Health Center Bethsaida Hospital menyediakan layanan untuk mendukung pemulihan ibu pasca-melahirkan, termasuk layanan untuk menjaga kesehatan mental ibu.

“Kami mengerti pentingnya menjaga mental health bagi para ibu yang baru saja memiliki buah hati. Hal ini tentunya untuk menghindari kondisi mental seperti baby blues ataupun depresi pasca persalinan,” katanya. ant

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper