Mata Banua Online
Selasa, Desember 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Satlantas Polres razia truk muatan batu bara di Jalan Lingkar Walangsi-Kapar

by Mata Banua
29 April 2025
in Daerah, Lintas
0

 

RAZIA-Satlantas Polres HST saat melakukan razia truk di Jalan Lingkar Walangsi-Kapar, Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, beberapa waktu lalu. (foto:mb/ant)

BARABAI-Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Hulu Sungai Tengah (HST), Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan razia truk-truk muatan berbungkus terpal yang melintas di Jalan Lingkar Walangsi-Kapar.

Berita Lainnya

Bupati Tapin tegaskan pembangunan koperasi jadi kebutuhan desa

Bupati Tapin tegaskan pembangunan koperasi jadi kebutuhan desa

2 Desember 2025
Alumni Akpol 2005 kirim bantuan korban bencana alam di Sumatera

Alumni Akpol 2005 kirim bantuan korban bencana alam di Sumatera

1 Desember 2025

“Saat kami periksa tidak ditemukan truk bermuatan batu bara, melainkan mengangkut semen dari Kabupaten Tabalong,” kata Kasat Lantas Polres HST Iptu Akhmad Junaidi di Barabai, Selasa.

Ia mengakui, razia itu telah dilaksanakannya beberapa waktu lalu untuk memastikan bahwa tidak ada lagi truk-truk yang bermuatan batu bara melintas di jalan nasional.

Pihak kepolisian memeriksa beberapa dam truk hingga truk fuso yang terparkir, dan melintas di jalan lingkar setempat, sesuai permintaan masyarakat yang beraudiensi ke Gubernur Kalsel pada 17 April 2025 lalu di Banjarmasin.

Pihaknya memastikan tidak ada toleransi bagi truk batu bara yang melintas di jalan Hulu Sungai, bahkan pihaknya merencanakan rutin melaksanakan patroli di malam hari.

“Iya betul (hasil razia isi muatan truk semen). Sekarang sudah tidak mungkin bisa lewat (truk batu bara), kalau pun ada berani sekali itu, pasti kucing-kucingan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ormas Sahabat Anti Kecurangan Bersatu (SAKUTU) melakukan audiensi dengan Gubernur Kalsel H Muhidin salah satu permintaannya untuk menghentikan aktivitas angkutan batubara yang melewati jalan raya atau jalan milik negara di Kalsel.

“Adanya aktivitas angkutan batubara yang melewati jalan umum membuat jalan-jalan rusak parah, berlubang, bahkan tidak layak dilalui. Ini sangat mengganggu kenyamanan dan membahayakan keselamatan pengguna jalan, termasuk masyarakat biasa,” kata Koordinator SAKUTU Aliansyah.{[an/mb03]}

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper