RANTAU,- Ketua TP PKK Hj Faridah Yamani bersama Wakil ketua TP PKK Hj Elya Hartati pimpin rapat bersama tim peningkatan kualitas keluarga daerah (TPK2D) kabupaten Tapin tahun 2025, bertempat di Aula sekretariat TP PKK, Kamis (10/04).
Rapat koordinasi dihadiri Asisten Administrasi Umum H Fiqri Irmawan, PLT Kepala DP3A Hj Mithya serta pimpinan SOPD, para Camat, jajaran TP PKK dan instansi terkait lainnya.
Seperti yang diutarakan Ketua TP PKK Hj Faridah Yamani, menyongsong penilaian peningkatan kualitas keluarga tahun 2025 tingkat provinsi Kalsel. Rapat koordinasi ini untuk menentukan kandidat desa yang akan dipilih untuk mewakili kabupaten Tapin.
“Dalam rapat ini kita mengudang seluruh stakeholder terkait dan seluruh pemangku kepentingan untuk menentukan desa mana yang akan mewakili kabupaten Tapin,” ujarnya.
Untuk diketahui, program peningkatan kualitas keluarga ini dalam rangka meningkatkan seluruh sektor kehidupan masyarakat, tidak hanya prekonomiannya, tetapi juga pendidikan, kesehatan dan sumber daya masyarakatnya.
Untuk itu kedepan TP PKK bersama semua SOPD dan Instansi terkait lainnya termasuk dunia usaha, telah memberikan pembinaan yang dibutuhkan untuk desa yang dipilih.
Desa yang kita pilih sendiri merupakan desa yang kita nilai kurang maju dari desa – desa lainnya. Sehingga nantinya semua pihak dapat bekerjasama memajukan desa itu, termasuk kita akan pembinaan Pokja dan kader Posyandu balita yang tujuannya untuk meningkatkan kualitas masyarakat desa disana,” tandasnya.
Setelah menetapkan desa yang dipilih, selanjutnya kita akan segera melakukan pembinaan – pembinaan untuk mempercepat progres kemajuan dalam meningkatkan kualitas keluarga seperti yang diharapkan,” tandasnya.
Sementara itu Asmintum H Fiqri Irmawan meminta agar dalam pembinaan nanti, pihak ketiga atau dunia usaha dapat bekerjasama dengan Puskesmas atau Posyandu setempat, untuk memberikan bantuan CRS dalam program pemberdayaan masyarakat atau pemberian bantuan SCR di bidang – bidang lainnya.
Diharapkan pula SOPD lainnya dapat saling berkoordinasi, untuk ikut mendukung kegiatan peningkatan kualitas keluarga sesuai dengan kebutuhan pembangunan, tandasnya.{[her/mb03]}
