Ukuran boleh kecil tapi manfaatnya tak boleh disepelekan. Biji labu jadi salah satu jenis biji-bijian yang direkomendasikan untuk masuk diet harian. Simak manfaat biji labu buat kesehatan.
Biji labu sering ‘nyempil’ di antara salad, smoothie, granola, juga sereal sarapan kemasan. Kebanyakan orang melihatnya hanya sebagai campuran biasa, padahal biji labu menyimpan banyak nutrisi berharga.
Biji labu kaya akan asam lemak tak jenuh ganda dan antioksidan seperti selenium dan beta karoten. Melansir Medical News Today, biji labu merupakan sumber zat besi yang tinggi. Dalam 120 g biji labu mengandung 9,52 mg zat besi yang langsung memenuhi lebih dari separuh kebutuhan zat besi harian.
Karena nutrisinya yang kaya, biji labu mampu menawarkan aneka manfaat kesehatan. Apa saja, berikut penjelasannya:
1. Menyehatkan tulang
Biji labu mengandung salah satu mineral penting untuk kesehatan tulang yakni, magnesium.
Asupan magnesium tinggi dikaitkan dengan kepadatan tulang lebih tinggi. Kemudian kadar asupan magnesium rendah dikaitkan dengan risiko osteoporosis pada wanita pascamenopause.
2. Mendukung penurunan berat badan
Biji-bijian termasuk biji labu adalah salah satu bahan pangan yang direkomendasikan jika Anda ingin menurunkan berat badan. Dalam 1 ons biji labu mengandung 1,8 g serat atau 6 persen dari rekomendasi asupan serat harian.
Serat membantu memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga Anda tidak akan makan berlebihan.
3. Meningkatkan kesuburan pria
Ada beberapa bukti bahwa salah satu manfaat biji labu adalah meningkatkan kesuburan pria seperti stimulasi seksual dan latensi ejakulasi (waktu yang diperlukan untuk ejakulasi saat penetrasi).
Biji labu tinggi kandungan seng. Mengutip dari Health, penelitian menunjukkan bahwa kekurangan seng bisa mengganggu kualitas dan perkembangan sel sperma.
4. Menurunkan risiko kanker payudara
Kaum Hawa perlu konsisten mengonsumsi biji-bijian termasuk biji labu. Pada biji labu terdapat fitoestrogen yang mirip dengan hormon estrogen.
Sejumlah riset menunjukkan konsumsi makanan yang mengandung fitoestrogen membantu mengurangi risiko kanker payudara.
5. Mencegah insomnia
Biji labu bisa membantu mencegah insomnia berkat kandungan asam amino triptofan. Triptofan telah lama digunakan untuk mengobati insomnia kronis.
Saat masuk tubuh, triptofan diubah menjadi serotonin atau hormon ‘rasa senang’ atau hormon ‘relaksasi’ dan melatonin alias ‘hormon tidur’.
6. Melindungi dari penyakit jantung
Per porsi biji labu memang lebih banyak kandungan lemak ketimbang karbohidrat dan protein. Lemak pada biji labu terdiri dari lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Lemak sehat ini mampu mengurangi kadar kolesterol ‘jahat’ sehingga menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. web
