Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Jelang Nataru, Pemko Pastikan Pasokan Bapok Aman

by Mata Banua
4 Desember 2024
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2024\Desember 2024\5 Desember 2024\5\hal 5\Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan kota Banjarmasin Taufik Rifani.jpg
ASISTEN II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Banjarmasin Taufik Rifani saat melakukan pemantauan bahan pokok (bapok) di Pasar Kuripan, Rabu (4/12).( Foto:mb/via)

 

BANJARMASIN – Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin melakukan monitoring ketersediaan pasokan dan harga bahan pokok (bapok) di pasar tradisional dan ritel modern, Rabu (4/12) pagi.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Muhammad Yamin - Copy.jpg

Walikota Prihatin Minimnya Peserta Didik Baru

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan - Copy.jpg

Pansus I Finalisasi Raperda Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah

1 Juli 2025
Load More

Monitoring dipimpin Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Banjarmasin, Taufik Rivani yang langsung memastikan ketersediaan stok bahan pokok aman di pasaran.

“Pemantauan dilakukan pada bahan pokok beras karena baru panen raya, dan sampai 4 bulan ke depan aman ketersediaannya,” ucap Taufik.

Menurut Taufik, dari pantauan juga diketahui ternyata ada beberapa harga bahan pokok yang mengalami kenaikan. Dan, yang paling signifikan naik adalah komoditi bawang merah, cabai rawit dan ikan gabus.

“Bawang merah tadi di pasar sudah sekitar Rp 40 ribu per kilogram,” imbuhnya.

Ia mengungkapkan, kenaikan beberapa komoditi itu dikarenakan faktor cuaca saat ini yang sudah memasuki musim penghujan. Selain itu, kenaikan harga biasanya juga disebabkan permintaan cukup tinggi jelang hari besar hingga mempengaruhi harga komoditi.

“Sudah siklus ekonomi seperti itu, tapi koridornya masih terkontrol dan kita harapkan ini tetap terjaga sampai menjelang Nataru,” tuturnya.

Sementara, untuk komoditi cabai yang saat ini yang mengalami kenaikan masih bisa disiasati kebutuhannya oleh masyarakat dengan menanam sendiri di rumah masing-masing. “Cabai itu bisa diatasi dengan budidaya sendiri di rumah,” tutupnya. via

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA