BANJARMASIN – Plt Gubernur Kalsel, H Muhidin melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Agus Dyan Nur menyerahkan Trophy dan Piagam Penghargaan Siddhakarya yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalsel di Banjarmasin, Kamis (28/11).
Penganugerahan penghargaan produktifitas ini didukung Kementerian Ketenagakerjaan RI yang diterima oleh ketiga lembaga swasta, baik itu perusahaan maupun lembaga pendidikan.
Pada momentum itu, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Agus Dyan Nur menyerahkan penghargaan dengan kategori unggul kepada PT Guthrie Internasional Pulau Laut Refinery Kabupaten Kotabaru, PT Sarigading Pusaka Kalimantan, Kota Banjarmasin dan Yayasan Mawar Banjarbaru (Sekolah Islam Al Azhar 37 & 47).
Kemudian, penyerahan Lencana kepada Walikota dan Bupati yang telah memberikan dukungan dan pembinaan kepada perusahaan tersebut. yaitu Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina, Walikota Banjarbaru, HM Aditya Mufti Ariffin dan Bupati Kotabaru, H Sayed Jafar.
“Momentum yang sangat berharga ini, karena kita dapat berkumpul bersama dalam memberikan penghargaan kepada perusahaan yang berhasil dan mempertahankan maupun meningkatkan produktifitas,” sampai H Muhidin dalam sambutan tertulis dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pangunan, Agus Dyan Nur.
Dengan adanya penghargaan ini, Muhidin mendorong agar terus terpacu semangatnya di dunia usaha, baik itu UMKM kelas kecil maupun menengah.
Menurut Muhidin, kepedulian pemerintah dalam memotivasi dunia usaha agar terus upaya menerapkan keefektifan dan efisiensi serta kualitas dari aspek lingkungan.
“Menjaga dalam kinerja sehingga meningkatkan produktifitas sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesempatan pekerja dan mengatasi pengangguran serta mendorong kesejahteraan masyarakat Kalsel,” ungkap Muhidin.
Direktur Bina Produktivitas Ditjen Binalavotas, Muhammad Ali menyampaikan kegiatan ini bertujuan mengetahui sejauhmana tingkat produktifitas dari sebuah perusahaan yang bergerak di daerah, baik itu secara individu, keorganisasian maupun perusahaan.
“Setiap yang kita lakukan maka itulah kontribusi diberikan dan Siddhakarya ini tidak hanya ceremonial saja, tetapi kita ingin menjadikan penghargaan ini momentum agar dapat mengukur posisi kita,” jelasnya.
Menurut Muhammad Ali, penghargaan ini tak sekadar apresiasi saja akan tetapi sebuah simbol dalam menjalankan komitmen bersama untuk meningkatkan daya saing di Nasional.
Perusahaan-perusahaan yang diberikan pada hari ini, dia menilai telah melakukan manajemen yang efektif, inovasi yang konsisten dan kolaborasi yang erat. mr/adpim/ani