
BANJARMASIN – Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin akan menambah tiga koridor Trans Banjarmasin pada 2025.Tiga koridor tersebut akan mengisi koridor Nol Kilometer menuju Sungai Lulut, Nol Kilometer menuju Dermaga Alalak dan rute Terminal Antasari menuju Trisakti.
“Penambahan koridor ini agar layanan transportasi umum merambah ke seluruh kecamatan. Yang ada kan belum semua yang bisa dilewati Bus Trans Banjarmasin,” ungkap Kepala Dishub Banjarmasin, Slamet Begjo, Rabu (30/10).
Dengan penambahan ini, tentunya akan memudahkan masyarakat mencapai tujuan sekaligus juga mengurangi kemacetan di kawasan tersebut. “Trans Banjarmasin sesuai kajian mestinya berjumlah 13 koridor, sementara yang baru ada 4 koridor yang merambah empat kecamatan,” ujarnya
Saat ini, pihak Dishub mengusulkan anggaran untuk penambahan tiga koridor tersebut yang diperkirakan sekitar Rp 11 miliar. Penambahan ini juga melengkapi angkutan kota (taksi kuning) yang sudah tak layak pakai.
“Kita sebagai pemerintah wajib melayani masyarakat agar tak bergantung dengan angkutan lawas, dan untuk ini pemerintah memberikan subsidi,” jelasnya.
Untuk layanan ini, pihaknya menggunakan jasa layanan ke pihak ke tiga. Menurut Slamet, dengan bekerjasama pihak ketiga, tentunya lebih efektik dan efesien baik dalam biaya operasional, biaya gaji supir hingga biaya pemeliharaan angkutannya.
“Sebenarnya tujuannya bukan agar lebih murah, namun layanan ini lebih praktis dengan pihak ketiga tanpa memikirkan biaya operasional dan pemeliharaan armada,” tutupnya. via