BANJARMASIN- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak 16 Perguruan Tinggi mengikuti Youth Fest tahun 2024 dengan tema “ Anak Muda Kawal Pilkada “ yang digelar di Halaman eks Kantor Gubernur Kalsel di Jalan Jenderal Sudirman Banjarmasin, Minggu (27/10) siang.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono beserta komisionerlainnya, Kepala Sekretariat Bawaslu Kalsel Teuku Dahsya Kusuma Putra dan beberapa tamu undangan lainnya.
Disela kegiatan, Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono mengatakan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kualitas pengawasan partisipatip dikalangan mahasiswa dan mahasiswi, anak muda dan mendorong kolaborasi yang kuat antara Bawaslu dan Perguruan Tinggi dalam mengawal proses demokrasi pada pemilihan serentak tahun 2024, serta mendekatkan isu politik dan isu demokrasi.
“Bawaslu itu sudah melakukan Goes To Campus di 5 titik sebagai tindak lanjut dari MoU Bawaslu dengan 16 Perguruan tInggi yang tentunya ingin menyentuk kalangan muda dalam sisi pemilih cukup tinggi pada Pilkada lalu,” ujar Aries.
Mereka disentuh dengan memberikan pemahaman dan edukasi dengan celen melalui Youth Fest tahun 2024 melalui debat dan orasi dimana pada debat tersebut cukup diapresiasi dalam narasi-narasi tersebut.
Ternyata anak muda ini kalau diberi ruang, kalau Pilkada seperti apa.Kalau dalam debat paslon seperti ini akan menarik sekali karena banyak gagasan dan solusi bagaimana menyentuh kalang muda khususnya terkait dengan beberapa hal yang dapat mencederai proses demokrasi seperti politik uang, politisasi sara danlainnya.
“Jadi kami berharap pasca Goes To Campus dan finalnya dengan debat dan orasi dimana anak muda ini pesan kita sampai kepada mereka , agar mereka berperan aktif dalam pilkada nanti dengan memberikan informasi dilingkungan sekitarnya dengan tolak politik uang danlainnya,”jelasnya.
Kepala Sekretariat Bawaslu Kalsel Teuku Dahsya Kusuma Putra menambahkan karena ini menjelang pesta demokrasi dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat terutama generasi muda yang identik dengan mahasiswa.
“Tadi kita melihat ada dipanggung terbuka ada 18 orang mahasiswa yangikut Orasi dan tertutup ada debat yang diikuti oleh 16 perguruan tinggi di Kalsel. Mereka ini akan diberikan hadiah dan apresiasi,” jelasnya.rds