Mata Banua Online
Sabtu, Desember 20, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Bupati dan Wakil Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah

by Mata Banua
10 September 2024
in Daerah, Martapura
0

 

PERINGATAN MAULID – Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyie turut menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah di Masjid Syia’rush Shalihin Martapura. (foto:mb/Ist)

MARTAPURA- Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan wakilnya Habib Idrus Al Habsyi hadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah, di Masjid Syia’rush Shalihin Martapura, Minggu (8/9) malam.

Berita Lainnya

G:\2025\Desember 2025\19 Desember 2025\5\hal 5\hal 5\Kepala DKISP Kabupaten Banjar HM Aidil Basith dan jajaran foto bersama.jpg

DKISP Banjar Pelajari Pengelolaan LPPL Tabalong

18 Desember 2025
Pemkab Banjar Menggelar Apel Hari Kesadaran Nasional

Pemkab Banjar Menggelar Apel Hari Kesadaran Nasional

18 Desember 2025

Peringatan maulid yang juga dihadiri para alim ulama / habaib, dan ratusan jemaah tersebut menghadirkan penceramah asal Jakarta pimpinan Yayasan Al Fachriyah Tanggerang, Habib Jindan bin Novel bin Salim bin Jindan.

H Saidi Mansyur menyampaikan tujuan dilaksanakan peringatan maulid tiap tahun adalah disamping sebagai wujud kecintaan kepada baginda Nabi Muhammad SAW, juga agar senantiasa meneladani pribadi dan kehidupan beliau disegala segi kehidupan.

“Sebaik baiknya contoh adalah meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW, karena di dalam diri beliau terdapat Uswatun Hasanah. Kepribadian Rasulullah bukan hanya sosok yang menakjubkan tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi manusia hingga akhir zaman,” ungkapnya.

Sementara itu, Habib Jindan bin Novel bin Salim bin Jindan dalam ceramahnya menerangkan arti maulid sendiri. Menurutnya makna maulid adalah momen perayaan, mengekspresikan kegembiraan atas kelahiran makhluk termulia serta wujud penghormatan kepada Rasulullah.

Salah satu caranya adalah dengan memperbanyak bacaan manaqib nabi yang terdapat di kitab Maulid seperti Barzanji, Ad Diba’i dan Simtud Durar apalagi di bulan Rabiul Awwal bulan kelahiran baginda Nabi Muhammad. Kita tidak hanya bergembira dengan kelahiran Nabi Muhammad tetapi juga bersyukur atas teladan, jalan hidup dan tuntunan yang dibawanya,” tutupnya.dio/rds

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper