Mata Banua Online
Senin, Desember 22, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Warga Dilatih Manfaatkan Kulit Buah

Untuk Hasilkan Cairan Ecoenzyme

by Mata Banua
30 Juli 2024
in Banjarmasin, Kotaku
0

 

D:\2024\Juli 2024\31 Juli 2024\5\New Folder\hal 5\Komunitas Ecoenzyme Nusantara Kalsel saat menggelar pelatihan pembuatan caira.jpg
KOMUNITAS Ecoenzyme Nusantara Kalsel foto besama usai menggelar pelatihan pembuatan cairan Ecoenzyme yang penuh manfaat dari sampah organik di Kecamatan Banjarmasin Barat, Selasa (30/7).(foto:mb/ant)

 

Berita Lainnya

G:\2025\Desember 2025\22 Desember 2025\5\hal 5\Dirut Perumda Pasar Banjarmasin Abdan Syakura dan Komandan Kodim 1007Banjarmasin Letkol CZI Slamet Riyadi.jpg

Pemko Gandeng Kodim 1007 Jaga Keamanan Pasar Sentra Antasari

21 Desember 2025
G:\2025\Desember 2025\22 Desember 2025\5\hal 5\Kegiatan sunatan massal oleh Badan Pengelola Mesjid Raya Sabilal Muhtadin.jpg

100 Anak Ikuti Sunatan Massal

21 Desember 2025

BANJARMASIN – Warga Kota Banjarmasin dilatih untuk memanfaatkan kulit buah-buahan segar yang menjadi sampah organik untuk membuat cairan Ecoenzyme.

Di antaranya warga di Kelurahan Palambuan, Banjarmasin Barat yang menjadi binaan PT Pelindo III Cabang Banjarmasin bekerjasama dengan Kecamatan Banjarmasin Barat, di kantor kecamatan setempat, Selasa (30/7).

Menurut Sekretaris Camat Banjarmasin Barat Haryanta, kelompok ibu-ibu yang menjadi peserta sosialisasi Ecoenzyme bagaimana pembuatan dan manfaatnya merupakan agen untuk kelestarian dan kebersihan lingkungan.

“Hingga mereka bisa memanfaatkan sampah organik rumah tangga seperti dari kulit buah-buahan untuk membuat cairan penuh manfaat Ecoenzyme ini,” paparnya.

Diharapkan ilmu yang mereka dapat ini ditularkan lagi ke warga lainnya, sehingga sampah organik di kota ini, khususnya di wilayah Banjarmasin Barat bisa dimanfaatkan hingga mengurangi pembuangan ke tempat pembuangan sampah.

“Kita harap ini bisa jadi solusi masalah penanganan sampah di kota kita,” ujarnya.

Ketua Komunitas Ecoenzyme Nusantara Surabaya Rahman Indarto yang hadir langsung jadi narasumber menyampaikan, pembuatan cairan Ecoenzyme sangat mudah, hanya membutuhkan bahan-bahan dari kulit buah yang sudah tidak dimanfaatkan lagi.

“Bagusnya minimal lima macam kulit buah apa saja, seperti kulit nenas, jeruk, melon, timun dan lainnya terkecuali kulit buah durian, cempedak dan salak,” ujar dia.

Kulit buah-buahan yang digunakan harus yang segar, kemudian dicampur air dan cairan gula merah atau molase (gula tetes tebu), dengan komposisi gula 1 bagian, bahan organik 3 bagian dan air 10 bagian.

“Bahan yang sudah dicampur ini ditutup rapat hingga tiga bulan, baru airnya menjadi cairan Ecoenzyme,” ujarnya.

Dikatakan Wakil Ketua 2 Komunitas Ecoenzyme Nusantara Kalsel Purnomo, pembuatan cairan Ecoenzyme di provinsi ini mulai eksis sejak terjadi pandemi Covid-19 lalu.

“Komunitas kita sudah cukup banyak, tersebar di kabupaten/kota, semua merasakan manfaat besarnya,” ujarnya.

Bahkan, dia menyampaikan tidak menggunakan sabun dan sampo lagi untuk mandi, termasuk untuk pembersih gigi, demikian juga untuk pembersih lantai, WC hingga lainnya.

“Bahkan kalau cucu saya luka karena jatuh, langsung minta ditetaskan Ecoenzyme, langsung kering dan sembuh, sangat besar manfaatnya, kami senang bisa berbagi pengalaman dan membuatnya,” kata Purnomo.

Sama halnya disampaikan Liani yang sudah merasakan besarnya manfaat Ecoenzyme ini bagi keluarga dan usahanya, hingga membuatnya dengan kuota besar.

“Bahkan saya punya bengkel, untuk membersihkannya saja kini pakai cairan Ecoenzyme ini, sangat bagus,” tuturnya.

Pemilik dealer salah satu merek mobil ini mengaku membuat banyak cairan Ecoenzyme ini tidak untuk dijual, selain untuk keperluan sendiri, juga dibagikan ke karyawannya dan masyarakat sekitar.

 

 

Tags: " ujarnya. ant Kulit Buah"Coba buatCairan Ecoenzymesangat bermanfaat
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper