
BANJARMASIN – Berbagai kegiatan digelar dalam menyemarakkan Milad ke-17 Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin dan Tahun Baru Islam 1446 H. Selain donor darah dan jalan sehat, panitia masjid juga menggelar turnamen tenis meja hanya bagi kalangan jamaah di lingkungan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Banjarmasin 13.
Turnamen selama dua hari yakni pada 13-14 Juli dan berlangsung di teras belakang masjid, mempertandingkan nomor tunggal dan ganda.
Mengutip suaramuhammadiyah.id, usia peserta bervariasi, dengan peserta termuda berusia 17 tahun, yaitu Arifin, dan peserta tertua, H Zainuddin, yang berusia 75 tahun. Ketua panitia turnamen, Jumansyah, S.Pd.I, menyatakan bahwa acara ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah islamiyah di antara para jamaah serta mengisi momen Tahun Baru Islam dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.
Bagaimana hasil dari turnamen tersebut? Ternyata cukup mengejutkan.
Usia rupanya bukan menjadi penghalang bagi H Zainuddin. Ia berhasil menjuarai nomor tunggal setelah mengalahkan Herry Firdaus Agoes. Sedang juara tiga diraih Zainal Ridho, stelah mengalahkan H Junaidi.
“Meski sudah tua, tapi beliau pemain handal. Sidin dulu ke sana ke marin mengikuti turnamen,” kata H Junaidi, salah seorang peserta turnamen.
Adapun untuk nomor ganda, juara I H Junaidi dan Arifin, II Agus Susanto dan Kahono, serta juara III Herry F Agoes dan Robitoh Ahkam.
Para pemenangan turnamen tenis meja ini telah mendapatkan trofi dan hadiah, yang diserahkan bersamaan pada kegiatan jalan sehat, Ahad (21/7).
Ketua Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin, Dr. M. Arif Budiman, S.Ag, M.E.I, menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh peserta dan panitia yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin masjid untuk mempererat silaturahmi dan menumbuhkan semangat kebersamaan. ms