Mata Banua Online
Senin, Desember 8, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Tasyakuran Milad ke-55, Mesjid Al Jihad Undang UAH

by Mata Banua
16 Juli 2024
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2024\Juli 2024\17 Juli 2024\5\hal 5\Ustadz Adi Hidayat.jpg
USTADZ Adi Hidayat(Foto:dok/ant)

 

BANJARMASIN – Tasyakuran Milad ke-55 Mesjid Al Jihad Banjarmasin, Kalimantan Selatan bakal melaksanakan tabligh akbar dengan mengundang ustadz kondang Ustadz Adi Hidayat (UAH) pada subuh Sabtu, 20 Juli 2024.

Berita Lainnya

D:\2025\Desember 2025\8 Desember 2025\5\hal 5\Plt Kadiskes Banjarmasin, Ramadan berbagi dengan pelajar dan anak yatim.jpg

Banjarmasin Perkuat Komitmen Pelayanan Kesehatan

7 Desember 2025
D:\2025\Desember 2025\8 Desember 2025\5\hal 5\Jambore UKS tahun 2025 diBanjarmasin tampak antuas diikuti para pelajar.jpg

Pelajar TK Hingga SLTA Meriahkan Jambore UKS

7 Desember 2025

Ketua Takmir Mesjid Al Jihad Banjarmasin H Taufik Hidayat di Banjarmasin, Selasa, menjelaskan, persiapan untuk tabligh akbar sudah dilaksanakan panitia agar bisa berjalan lancar dan sukses.

“Termasuk konsumsi dan lainnya untuk ribuan jamaah yang bakal hadir di mesjid induk Al Jihad,” ujarnya.

Dia menyampaikan, keinginan mengundang Ustadz Adi Hidayat sudah lama, hingga akhirnya bisa hadir bertepatan Tasyakuran Milad ke-55 Mesjid Al Jihad Banjarmasin.

“Momentum kedatangan Ustadz Adi Hidayat ini tidak hanya tausiyah beliau yang ingin kita dengarkan, tapi juga kita ingin beliau menyaksikan langsung ikrar gerakan remaja cinta mesjid, Al-Quran dan tahajud,” ungkapnya.

Menurut Taufik, gerakan remaja cinta mesjid, Al-Quran dan tahajud ini bakal diikuti ribuan orang dari siswa, mahasiswa hingga umum.

Dikatakan dia, gerakan ini sebagai langkah yang sangat positif dalam membentuk karakter dan spiritualitas mereka.

Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencapai tujuan itu, yakni, gerakan remaja mencintai mesjid seperti dilaksanakannya program rutin kajian remaja, diskusi kelompok, kelas belajar dan kegiatan sosial yang melibatkan remaja di masjid.

“Melibatkan remaja dalam kepengurusan dan kegiatan masjid, menciptakan lingkungan yang ramah dan inklusif di masjid, di mana remaja merasa diterima dan dihargai,” ujarnya.

Sedangkan untuk gerakan remaja mencintai Al-Quran, langkah yang didukung seperti program pembelajaran Al-Quran untuk tahsin dan tahfiz, kompetisi menghafal Al-Quran, tilawah atau tafsir untuk memotivasi remaja dan penggunaan teknologi.

“Ini untuk manfaatkan aplikasi dan media sosial untuk memfasilitasi pembelajaran Al-Quran, seperti grup diskusi online atau pembelajaran jarak jauh,” ungkapnya.

Adapun gerakan remaja melaksanakan sholat tahajud, kata Taufik, seperti kampanye kesadaran untuk dukasi remaja tentang keutamaan dan manfaat sholat tahajud melalui ceramah, buku, dan media sosial.

Kemudian, malam penghayatan, adakan acara khusus seperti qiyamul lail atau malam penghayatan di masjid, di mana remaja dapat berkumpul dan melaksanakan tahajud bersama.

“Dukungan moral dan motivasi dengan membuat komunitas atau kelompok yang saling mendukung dan mengingatkan untuk melaksanakan tahajud,” ujarnya. ant

 

Tags: kondang Ustadz Adi HidayatMesjid Al JihadMilad ke-55
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper