
TANJUNG – Puskesmas Kelua Kabupaten Tabalong memberikan kemudahan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan sejumlah inovasi.
Kepala Puskesmas Kelua Ony Erawaty mengatakan, hingga tahun 2024 terdapat 33 inovasi layanan, mulai dari program tekan angka stunting hingga imunisasi. “Tahun lalu kita menerapkan 25 inovasi, dan sekarang bertambah menjadi 32 inovasi,” ujarnya, Selasa (16/7).
Ia menyebutkan, tahun ini inovasi baru yang mulai diterapkan, di antaranya Lapor CS (Layanan Posyandu Remaja Cegah Stunting ), Pendekar Kancil (Pendekatan Keluarga untuk Meningkatkan Capaian Imunisasi ), dan Si Peka (Sistem Informasi Pelacakan kasus HIV/AIDS di Puskesmas Kelua).
Kemudian, Podkesmas Kelua (Podcast Kesehatan Masyarakat Kelua), JS J’CO (Jajanan Sehat Jahe Coklat), Jamu Sambiloto (Janji Temu dan Sarankan Kembali Ambil Obat Tuberkolosis), hingga Pakis RM (Penerapan Analisis Kelengkapan Isi Rekam Medis).
“Dengan inovasi ini kami berharap masyarakat dapat lebih aktif menjaga kesehatannya dan keluarga serta lingkungan sekitarnya, demi meningkatnya derajat kesehatan masyarakat,” pungkasnya.
Sebelumnya, lima inovasi di Puskesmas Kelua meraih penghargaan dari pemerintah daerah, yakni Tanjung Bersinar, Si Mas Ganteng Kelua (tahun 2022 dikembangkan menjadi Si Mas Ganteng Tabalong), Gertak Sambal (Gerakan Sambangi Balita), Makan Paliat (Mari Budayakan Peduli Lingkungan Sehat), dan Si Golda (Sistem Informasi Golongan Darah). ant

