Stuttgart – Big match tersaji di perempatfinal Euro 2024 saat Jerman berhadapan dengan Spanyol. Tim tuan rumah dibayangi rekor buruk melawan rivalnya itu.
Duel Spanyol vs Jerman akan digelar pada Jumat (5/7) pukul 23.00 WIB di stadion MHPArena, Stuttgart.
La Roja memenangi masing-masing dari empat pertandingan, termasuk menggilas Georgia 4-1 di babak 16 besar. Di sisi lain, Die Mannschaft meraup tiga kemenangan dan sekali seri sejak fase grup. Jerman mengalahkan Denmark 2-0 di pertandingan terakhir untuk menembus delapan besar.
Jerman akan diuntungkan dengan dukungan besar karena bermain di publik sendiri, tapi Spanyol superior dalam head to head dalam duel di turnamen. Sejak mengalahkan Spanyol 2-0 di fase grup Piala Eropa 1988, Jerman belum pernah menang lagi dalam enam duel.
Jerman tiga kali kalah dan tiga kali imbang. Jerman bahkan sempat digasak Spanyol 0-6 di UEFA Nations League 2020, sebelum bermain imbang 1-1 di pertemuan terakhir kedua negara di fase grup Piala Dunia 2022.
Pemain bintang Jerman Joshua Kimmich tak sungkan memuji performa sip Spanyol di Euro 2024. Namun, Jerman bertekad memutus tren tidak menyenangkan itu.
“Aku harus bilang bahwa Spanyol itu tim paling impresif sejauh ini. Mereka memenangi pertandingan-pertandingannya dengan mudah sejauh ini — ini akan menjadi pertandingan yang sulit untuk kedua tim. Tidak ada pertandingan yang mudah, tapi jika anda mau memenangi turnamen ini maka anda harus bisa mengalahkan Spanyol,”ungkap pemain andalan Bayern Munich itu di laman resmi DFB.
“Kami ingin pada akhirnya bisa mengalahkan Spanyol di sebuah turnamen lagi. Target kami sekarang sekadar mencapai babak selanjutnya. Kami ingin menulis cerita kami sendiri dan menciptakan sepenggal sejarah sendiri,” cetus Kimmich.
Penyerang Spanyol Mikel Oyarzabal percaya diri bisa mengalahkan Jerman di perempat final Euro 2024. Ia menilai La Furia Roja adalah tim terbaik di turnamen sejauh ini.
Spanyol melaju ke delapan besar Piala Eropa 2024 dengan catatan sempurna. Tim asuhan Luis de la Fuente selalu meraih kemenangan sejak fase grup. Mereka secara berturut-turut menaklukkan Kroasia, Italia, Albania, dan Georgia.
Total sembilan gol telah mereka ciptakan dan baru kebobolan sekali, tepatnya dari Georgia di fase gugur. Spanyol pun kini difavoritkan menjadi juara, mengingat banyak tim besar lain yang telah terdepak atau belum tampil meyakinkan.
Menghadapi Jerman akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Spanyol, terlebih Toni Kroos dkk berstatus sebagai tuan rumah. Namun Oyarzabal tak gentar.
“Kami harus mempersiapkan segalanya menghadapi Jerman. Mereka tim hebat, laga nanti akan berjalan sulit,” ujar Oyarzabal dalam jumpa pers di Donaueschingen pada Selasa (2/7), dikutip dari Deutsche Presse- “Namun kami memiliki rasa percaya diri. Kami tenang, kami tahu kemampuan kami. Bagi saya, kami adalah tim terbaik yang ada di turnamen ini dan kami memiliki para pemain terbaik,” jelas Oyarzabal. dtc
