
BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan memberikan apresiasi pelaksanaan Mobile Intellectual Property Clinic (MIPC) tahun 2024. Kegiatan itu mengangkat tema; “BERGERAK Memperkuat Identitas Budaya Kalimantan Selatan (Kalsel) di Mata Dunia Melalui Indikasi Geografis.”
Turut dihadiri oleh Staf Ahli Menkumham Bidang Ekonomi Lucky Agung Binarto, serta Sekretaris Daerah, Roy Rizali Anwar yang mewakili Gubernur Kalimantan Selatan. Hadir pula para kepala daerah kabupaten/kota se-Provinsi Kalimantan Selatan atau yang mewakili, kepala dinas terkait, pimpinan perguruan tinggi, perwakilan bank, dan anggota MPIG.
Turut berhadir Pimti Pratama, Pejabat Pengawas, Pejabat Administrator Kanwil Kemenkumham Kalsel serta Ka-UPT se-Banjar Raya.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Provinsi Roy Rizali Anwar, Gubernur Kalimantan Selatan menyampaikan apresiasi kepada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan atas usaha-usaha konsisten dalam meningkatkan dan mengembangkan kekayaan intelektual. Beliau mengajak seluruh masyarakat dan pemerintah daerah kabupaten/kota di Kalimantan Selatan untuk terus melindungi identitas budaya, menggali potensi wilayah, berkreasi, berkarya, berinovasi, dan terlibat penuh dalam pelindungan kekayaan intelektual, sehingga bersama-sama dapat membawa masyarakat “URANG BANUA” untuk mendunia.
Dalam laporan pelaksanaan kegiatan yang disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalsel Taufiqurrakhman, berbagai kegiatan penting dilaksanakan dalam MIPC tahun 2024 ini, antara lain pemberian penghargaan Kekayaan Intelektual diberikan kepada pemerintah daerah dan universitas yang berkontribusi dalam pelayanan dan perlindungan kekayaan intelektual.
Serah Terima Sertifikat IG Sasirangan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan oleh Ditjen Kekayaan Intelektual.
Serta Mini Expo diselenggarakan oleh pegiat usaha mikro kecil yang telah mendaftar kekayaan intelektual dan UPT di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalsel.
Kegiatan Mobile IP Clinic ini merupakan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya kekayaan intelektual di kehidupan masa kini dan masa depan.,”ujar Taufiqurrakhman disela kegiatan Mobile Intellectual Property Clinic Tahun 2024 dilaksanakan di G’Sign Hotel Banjarmasin,Rabu (19/6) malam.
Dalam sambutan Dirjen KI yang dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah di Kalimantan Selatan atas dukungan dan partisipasi mereka.
Dalam periode 2023 hingga Mei 2024, jumlah permohonan kekayaan intelektual di Kalimantan Selatan mencapai 3.790, sebuah pencapaian yang dihasilkan dari sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan Kanwil Kemenkumham Kalsel.
Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada stake holder terkait dengan kategori. Jumlah Permohonan KI terbanyak di Kalsel yakni Pemko Banjarmasin, Pemko Banjarbaru, Pemkab Banjar.
asilitasi Layanan KI Terbaik yakni Pemkab HSS,Pemkab Tapin dan Pemkab Tabalong.
Perguruan Tinggi Berkontribusi Pembentukan IP Corner Pertama di Kalsel:
oliteknik Negeri Tanah Laut Dalam kegiatan ini Sertifikat IG Sasirangan diserahkan oleh Staf Ahli Menkumham bidang Ekonomi didampingi Kakanwil kepada Pemprov Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Sekda Provinsi, dengan penyerahan diawali oleh teatrikal tari proses pembuatan dan lukisan sasirangan. rds