Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Tenis Osaka Menangis Setelah Swiatek di French Open

by Mata Banua
30 Mei 2024
in Olahraga
0
D:\2024\Mai 2024\31 Mei 2024\9\9\osaka.jpg
Naomi Osaka menangis usai kekalahan epik melawan Swiatek di French Open.(foto:mb/web)

 

Jakarta – Naomi Osaka menangis setelah kekalahan epik French Open dari Iga Swiatek, Rabu waktu setempat atau Kamis WIB.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\9\9\master.jpg

Fluminense Bungkam Inter Milan 2-0

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\9\9\saat.jpg

Saat Barisan Pemain Tua Fluminense Bikin Inter Menangis

1 Juli 2025
Load More

Bintang tenis asal Jepang itu memimpin 5-2 pada set terakhir pertandingan babak kedua yang berlangsung sengit dan bahkan mendapatkan match point.

Namun juara bertahan Swiatek tampil impresif untuk mencatatkan kemenangan 7-6(7/1), 1-6, 7-5 yang membuatnya tetap berada di jalur untuk meraih gelar keempat di Paris dan mahkota Grand Slam kelima.

Mantan petenis nomor satu dunia Osaka, yang kini berada di peringkat 134, baru tampil di Grand Slam kedua sejak melahirkan putrinya Juli lalu.

“Itu adalah pertandingan paling menyenangkan yang pernah saya mainkan, suasananya luar biasa, sangat berkesan bagi saya,” kata Osaka, seperti disiarkan AFP, Kamis.

“Saya merasa lebih buruk, itu sudah pasti.”

Meski kalah, Osaka mengatakan ia bisa mengambil sisi positif dari pertandingan yang berlangsung hampir tiga jam dan di mana ia mencetak 54 winner gemilang.

“Saya menangis saat keluar lapangan, namun kemudian saya memikirkan bagaimana tahun lalu saya menyaksikan Iga menjuarai French Open saat saya sedang hamil,” kata Osaka setelah pertandingan di mana ia meraih lebih banyak servis break — lima lawan tiga.

“Impian saya saat itu adalah datang dan bermain melawannya, jadi ketika saya memikirkan hal itu saya berusaha untuk tidak terlalu keras pada diri saya sendiri.”

“Saya di sini hanya untuk mencari sensasi. Saya adalah pemain lapangan keras; saya ingin melawannya di lapangan keras,” ujar petenis berusia 26 tahun itu.

Osaka, yang belum pernah melewati babak ketiga di Paris, memasuki turnamen tersebut dengan banyak bermain di lapangan tanah liat.

Dia mencapai babak 16 besar di Roma, menyingkirkan petenis 20 teratas Marta Kostyuk dan Daria Kasatkina dalam perjalanannya.

“Saya merasa bermain lebih baik karena saya telah mengerjakan hal-hal tertentu,” kata Osaka.

“Tetapi hasilnya tidak membuahkan hasil.”

Osaka mengatakan dia juga merasa nyaman dengan jurnal pribadinya yang dia perbarui segera setelah pertandingan.

“Saya menulis ‘Aku bangga padamu’. Mengatakan itu pada diri saya sendiri memberi saya kekuatan,” ujar Osaka.ant

 

 

Tags: French OpenNaomi OsakaSwiatek
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA