Mata Banua Online
Sabtu, Desember 20, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

HMI: Masih Ada Perusahaan Berikan Upah Tak Layak

by Mata Banua
1 Mei 2024
in Banjarmasin, Kotaku
0

 

D:\2024\Mai 2024\1 April 2024\5\hal 5\riza\May-Day-750x430HMI Banjarmasin gelar aksi di Perempatan Gatot Subroto.jpg
HMI Banjarmasin saat menggelar aksi pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Perempatan Gatot Subroto, Rabu (1/5).(foto:mb/ Jejakrekam)

 

Berita Lainnya

G:\2025\Desember 2025\19 Desember 2025\5\hal 5\hal 5\Walikota HM.Yamin dan rombongan menelusuri sungai sebagai mitigasi wilayah rawan bencana banjir.jpg

Walikota Susur Sungai Petakan Mitigasi Banjir

18 Desember 2025
G:\2025\Desember 2025\19 Desember 2025\5\hal 5\hal 5\Pemko Banjarmasin melakukan pemantauan stok dan harga sembako di pasar.jpg

Pemko Pantau Fluktuasi Harga Pasar Jelang Nataru

18 Desember 2025

BANJARMASIN – Mengenakan baju serba hitam, puluhan mahasiswa Himpunan Maha­siswa Islam (HMI), Banjarmasin gelar aksi demonstrasi diperempatan Jalan Gatot Subroto, Fly Over Banjarmasin, Rabu (1/5) Sore.

Hari Buruh Internasional yang sering disebut sebagai May Day mereka tandai dengan menggelar aksi turun kejalan, dengan membawa poster-poster bertuliskan “Buruh bukan tumbal investasi, Stop perbudakan, Kembalikan hak-hal buruh, Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai buruh”.

Ketua Umum HMI Kota Banjarmasin, Muhammad Arief Rahim menyampaikan komitmen dalam mengawal kesejahteraan dan hak-hak buruh yang ada di Kali­mantan Selatan (Kalsel) pada umum­nya dan Banjarmasin khususnya.

“Berdasarkan laporan yang kami dapatkan di akhir bulan kemarin, ada salah satu peru­sahaan di Banjarmasin yang dilaporkan oleh pekerjanya ke Disnaker Provinsi Kalsel, dimana mereka mendapatkan upah tak layak,” katanya, seperti dikutip jejakrekam.com.

Ini salah satu bukti, lanjut Arief, dimana hak-hak buruh hari ini masih dipertanyakan, bahkan ada yang menerima upah tidak sesuai dengan apa yang diatur undang-undang di negara ini.

“Hari ini kami berkomitmen memperjuangkan hak-hak para buruh selama dia warga negara Indonesia, selama dia berdomisili di Kalimantan Selatan, Banjar­masin. Mari bersama-sama memperjuangkan hak teman-teman buruh,” ujarnya.

Tidak hanya meneriakkan hak buruh, para mahasiswa ini juga merangkul pihak yang selalu menggaungkan hari kamisan, dimana mereka mencari keadilan atas keluarganya yang hilang sejak Orde Baru. jjr

 

 

Tags: Hari Buruh InternasionalHMI Banjarmasin
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper