RANTAU,- PJ Bupati Tapin M Syarifudin MPd bersama Kepala Disbudpar Tapin H Hamdan Roesyadi MSI dan Ketua KONI Tapin H Misran saat menyerahkan tropy juara pedal lintas Hatiwin – Suato Lama yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tapin bersama ikatan sport sepeda Indonesia (ISSI), Minggu (19/11) kemarin.
Acara penutupan turut dihadiri kepala SKPD, Camat Tapin Selatan, Camat Salam Babaris, Polsek Tapin Selatan, Polsek Salam Babaris dan seluruh peserta gowes sepeda gunung Pedal Lintas Danau Hatiwin – Suato Lama.
Seperti yang disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tapin H Hamdan Roesyadi MSI, kegiatan gowes dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tapin Yang Ke 58.
Dengan Tema “menjunjung tinggi sportivitas bersepeda sambil berpariwisata” Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Tapin Bersama Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Tapin tahun ini mengadakan EventSepeda Gunung Pariwisata “Pedal Lintas Danau Hatiwin – Suato Lama”.
Dengan adanya even ini semoga terjalin silaturahmi para pegowes pencinta sepeda gunung Se Kalimantan Selatan dan luar Kalimantan selatan,” ujarnya.
Ditambahkan H Hamdan Roesyadi, adapun tujuan di adakannya event sepeda gunung pariwisata “Pedal Lintas Danau Hatiwin – Suato Lama” yang pertama agar peserta sepeda gunung bisa melihat cagar budaya yang ada di desa Hatiwin dan desa Suato Lama.
Selain itu untuk memperkenal olahraga sepeda gunung, atau MTB sambil berpariwisata kepada masyarakat yang desa – desanya di lewati event sepeda gunung.
Tujuan lainnya agar banyak pengunjung dari luar daerah Kabupaten yang berpariwisata. diharapkan menambah meningkatnya perekonomian desa Hatiwin dan desa Suato Lama dengan banyaknya pengunjung yang datang.
Sementara itu Norhayani panitia pelaksana acara menambahkan, adapun sasaran kegiatan adalah para pencinta gowes sepeda gunung MTB yang dapat mengikuti event sepeda gunung pariwisata tersebut baik anak perempuan atau laki – laki usia 10 tahun s/d 17 tahun (yourt).
Anak perempuan atau laki – laki usia 17 tahun s/d 22 tahun (junior) serta perempuan atau Laki – laki usia 22 tahun s/d 30 tahun (ellit) dan perempuan atau laki – laki usia 30 tahun s/d usia dewasa, ujarnya.
“Adapun jumlah peserta yang ikut berpartisipasi sebanyak ± 2000 orang peserta yang datang dari wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah,” katanya.{{her/mb03]}
