
BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin merancang pembangunan perpustakaan modern untuk meningkatkan minat baca di kalangan generasi muda.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Banjarmasin Ihsan Al-Haq menjelaskan, instansinya mengajukan anggaran sekitar Rp 19 miliar pada APBD tahun 2024 di antaranya untuk pembangunan perpustakaan modern.
Menurut dia, rancangan pembangunan tersebut dengan merehabilitasi total bangun perpustakaan yang ada di Jalan Piare Tendean, Banjarmasin Tengah milik Pemko Banjarmasin agar lebih modern.
“Karena bangunan perpustakaan yang ada itu sudah rusak berat berdasarkan hasil audit bangunan dari dinas pekerjaan umum dan penataan ruang kota,” ujarnya.
Ihsan menjelaskan, di gedung perpustakaan yang ada tersebut menyimpan setidaknya 5.000 judul buku yang sangat berharga dan harus berada di tempat yang lebih aman.
Apalagi antusias pengunjung perpustakaan milik Pemko Banjarmasin yang berada di wilayah objek wisata Siring Sungai Martapura tersebut sangat tinggi, terutama pada akhir pekan.
“Karena kita juga berikan layanan dan fasilitas untuk para difabel,” ujar Ihsan.
Dia pun menyebutkan, kunjungan ke perpustakaan milik Pemkot Banjarmasin dibangun rumah Banjar bersejarah di Siring Sungai Martapura tersebut mencapai 3.000 orang lebih per tahun.
“Untuk minat baca di Kota Banjarmasin juga tertinggi di provinsi ini, nilainya 78 poin, kalau rendah itu di bawah 70 poin,” ucap Ihsan.
Karena itu, ucap dia, fasilitas dan sarana di perpustakaan untuk makin meningkat minat membaca di daerah ini harus diperbaiki lagi, sehingga menjadi tempat yang nyaman, menggembirakan dan lainnya.
“Konsep perpustakaan moderen ini sudah saya sampaikan juga dengan pihak legislatif, moga rancangan kita membangun perpustakaan moderen disetujui semua,” ujarnya. ant