BANJARMASIN – Dalam mendukung program Pemerintah Kota Banjarmasin terkait Cegah Stunting di Kota Banjarmasin, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat, Bakti Sosial FK ngkatan 1984 dalam rangka Dies Natalis FK UNAIR ke-69, dengan tema “FK UNAIR Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat”.
Kegiatan itu dihadiri oleh, Ketua Panitia, dr. Suwaspodo Hendry Wibowo, Sp. And, MARS, Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Ardiansyah, SKM, M.Kes, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, dr. Dwi Atmi Susilastuti, MM serta jajaran terkait.
dr. Suwaspodo Hendry Wibowo mengatakan, dalam rangka dies natalis Fakultas Kedokteran Universitas AirlanggaSurabaya tersebut, seluruh angkatan di fakultas kedokteran menyebar ke 38 provinsi di 37 titik lokasi dengan total 5.235 peserta.
“Ke 38 provinsi di Indonesia untuk membuat acara yang sekarang sedang dibuka tentang pengentasan stunting,” ucapnya di Siring Menara Pandang Banjarmasin, Sabtu (28/10).
Ia menjelaskan, kegiatan itu bertujuan agar membantu Pemerintah Daerah mengatasi stunting dengan lebih tuntas khusunya di Kota Banjarmasin.
“Kebetulan dari kami yang UNAIR angkatan 84 ini kita memilih ke Banjarmasin,” jelasnya.
Sementara itu, atas nama Pemerintah Kota Banjarmasin, Sekretaris Dinkes Banjarmasin, dr Dwi Atmi Susilastuti mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kegiatan bakti sosial yang diadakan oleh alumni UNAIR angkatan tahun 84 tersebut.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya, apresiasi yang setinggi-tingginya dan ini akan sangat-sangat membantu masyarakat terutama anak-anak yang stunting untuk bisa keluar dari stunting,” ungkapnya.
Maka dari itu ia berharap, pengentasan stunting di Kota Banjarmasin berjalan sukses dan berhasil, agar ngka stunting di Banjarmasin bisa menurun lagi.
“Kami sangat berharap mudah-mudahan kita sama-sama berhasil dan dukungan ini luar biasa, ada juga PKK yang bisa membersamai Kota Banjarmasin untuk pengentasan stunting ini,” pungkasnya.via/rds
