TANJUNG – Dalam upaya mengoptimalkan pengelolaan Website Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) baik dari segi kualitas penulisan konten maupun berbagai informasi publik lainnya, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tabalong menggelar Workshop Pengelolaan Websie SKPD di lingkup pemerintah kabupaten setempat.
Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Toto Fachrudin menyampaikan, salah satu kelemahan website SKPD Pemkab Tabalong hampir sama seperti seluruh SKPD di Indonesia, yaitu jarang di update.
“Hal ini dikarenakan konten yang disajikan cenderung bersifat kegiatan seremonial, padahal dapat di isi dengan informasi setiap bidang dan sub bidang SKPD,” katanya.
Selain itu, lanjutnya, admin pengelola website tidak melekat terhadap fungsi dan tugas secara definitif, melainkan hanya tugas tambahan.
“Sehingga tidak di update selama berbulan-bulan bahkan hingga satu tahun. Update informasi terkini, idealnya maksimal empat hari sekali,” ujarnya.
Menurutnya, sagat penting memahami teknik penulisan informasi berbasis website. “Karena platform digital memiliki karakteristik berbeda dengan media lain, dan harus memenuhi kaidah penulisan Search Engine Optimization (SEO) serta standar algoritma,” terangnya.
Ia berharap, informasi yang disampaikan kepada masyarakat memiliki daya tarik dan memberikan dampak yang luas.
“Tidak seperti platform cetak, mungkin seperti cerpen atau gaya tulisan jurnalisme sastra. Menarik atau enak di baca itu tidak cukup kalau di platform digital, tetapi juga harus bagaimana sebuah berita itu merangkum atau memiliki kata kunci tepat agar dia ramah SEO,” katanya.
Terpisah, Kepala Bidang IKP Diskominfo Kabupaten Tabalong Rully Febriansyah menyampaikan, kegiatan ini penting dilakukan mengingat hasil evaluasi bidang IKP menunjukkan hanya 40 persen website SKPD di Tabalong yang dikelola dengan baik.
“Jadi dengan adanya workshop ini, diharapkan SKPD-SKPD lebih bisa mengoptimalkan website SKPD mereka. Kita ketahui bersama website merupakan media komunikasi yang saat ini cukup digandrungi oleh masyarakat, mengingat digitalisasi sudah sangat maju seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi,” ucapnya.
Pada workshop ini, Administrator Sub Kegiatan Layanan Hubungan Media, Bidang IKP Diskominfo Kabupaten Tabalong Bambang Rahmatullah juga turut memberikan materi. don