BANJARBARU – Pasca pandemi Covid-19, permintaan paspor untuk haji dan umrah masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan meningkat signifikan, khususnya melalui Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin di Banjarbaru.
“Pasca pandemi, permintaan paspor haji dan umrah mengalami peningkatan signifikan,” kata Plt Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin, Ramdhani, melalui Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Muhammad Yamin, di Banjarbaru, Senin (14/8).
Yamin mengakui, ketika pandemi covid-19, permintaan paspor haji dan umrah berkisar antar 15-20 buah, bahkan ada yang kosong permintaan paspor, karena haji dan umrah ditutup oleh pemerintah Arab Saudi.
Namun demikian, kata Yamin, setelah pandemi kini permintaan paspor haji dan umrah mengalami lonjakan, saat ini setiap hari rata-rata permintaan paspor antara 150 hingga 200 buah, khusus untuk Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin.
Seperti diketahui di Kalsel saat ini ada dua kantor imigrasi yakni Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin melayani 11 kabupaten dan dua yakni Kota Banjarmasin dan Banjarbaru, Kabupaten Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Utara (HSU).
Kemudian, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Selatan (HSS), Tapin, Banjar, Tanah Laut (Tala) dan Kabupaten Barito Kuala (Batola), sedangkan Kantor Imigrasi Batulicin melayani Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru.
“Kita (Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin, red) rata-rata setiap bulan menerbitkan paspor untuk umrah masyarakat di Kalsel mencapai 3.000 buah,” ujarnya seraya menyebutkan bahwa lama pembuatan paspor selama tiga hari.
Dia menjelaskan, pihaknya tidak lagi menerima biaya pembuatan paspor melalui kas kantor, tetapi langsung dibayarkan di perbankan, bahkan bisa juga melalui kantor pos.
“Kami juga akan terus memberikan kemudahan dan membantu masyarakat di Kalsel untuk pembuatan paspor, baik haji maupun umrah, salah satunya adalah beroperasinya Unit Layanan Paspor (ULP) Tapin,” katanya.
Selain itu, lanjutnya, dalam waktu dekat ini pihaknya akan menambah UKK Balangan untuk melayani pembuatan paspor empat kabupaten terdekat yakni Kabupaten Balangan, Tabalong, Hulu Sungai Utara (HSU) dan Hulu Sungai Tengah (HST). ani/rds
