Jakarta – Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi batal meraih gelar individu di SEA V League 2023 leg 2, namun perolehan Indonesia dalam penghargaan perorangan justru bertambah dibanding pada leg 1 pekan lalu.
Wilda yang pekan lalu mendapat penghargaan sebagai middle blocker terbaik, gagal kembali meraih gelar yang sama. Momen tersebut cukup mengherankan, padahal Wilda sudah naik podium. Miskomunikasi penyelenggara tampak tak memengaruhi Wilda yang cukup santai menyikapi kesalahan pemanggilan tersebut.
Terlepas dari kegagalan Wilda meraih gelar, Indonesia mengoleksi dua penghargaan individu pada SEA V League 2023 leg 2. Ratri Wulandari mendapat penghargaan sebagai outside hitter terbaik, dan Arneta Putri Amelian menjadi setter terbaik.
Jumlah dua gelar individu ini meningkat dibandingkan pada SEA V League 2023 seri 1. Saat itu hanya Wilda yang mendapat penghargaan individu.
Pada SEA V League 2022 yang hanya berlangsung satu seri, Indonesia juga cuma meraih satu gelar individu melalui Megawati Hangestri Pertiwi.
Gelar dari Ratri dan Arneta membuat Indonesia menyamakan raihan individual pada SEA V League 2019. Pada seri satu dan dua penyelenggaraan SEA V League empat tahun lalu, Indonesia juga meraih dua gelar.
Megawati dan Tri Retno Mutara Lutfi mendapat penghargaan individu pada SEA V League 2019 leg 1 sebagai server terbaik dan setter terbaik. Sepekan berselang pada leg kedua, giliran Ratri yang menjadi server terbaik dan Retno tetap mempertahankan gelar setter terbaik.
Total dari lima penyelenggaraan SEA V League, Indonesia meraih delapan penghargaan individu. web