Senin, Agustus 25, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Komisi IV Harap Kekerasan pada Anak Tak Meningkat

by matabanua
9 Juli 2023
in Indonesiana
0
D:\2023\Juli 2023\10 Juli 2023\2\2\New Folder\Komisi IV Harap Kekerasan pada Anak Tak Meningkat.jpg
ROMBONGAN Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalsel saat kunjungan ke Asdep Perumusan Kebijakan Bidang Perlindungan Khusus Anak KPPPA RI di Jakarta, Jumat (7/7).(foto:mb/ant)

 

JAKARTA – Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) berharap kekerasan terhadap anak tidak meningkat di banua.

Artikel Lainnya

Polda dan Tokoh Agama HSS Ajak Masyarakat Perangi Judi Online

24 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\24 Agustus 2025\12\New Folder\foto ktk Tabalong.jpg

Disnaker Gelar Pelatihan Ahli K3 Umum dan DDT

24 Agustus 2025
Load More

Hal itu dikatakan Sekretaris Komisi IV Firman Yusi saat berkonsultasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Republik Indonesia di Jakarta.

Di hadapan Asisten Deputi (Asdep) Perumusan Kebijakan Bidang Perlindungan Khusus Anak KPPPA RI, Firman Yusi mengungkapkan angka kekerasan terhadap anak di provinsinya tiap tahun mengalami peningkatan.

Menurutnya, kenaikan itu mungkin karena kesadaran masyarakat untuk melaporkan kasus kekerasan kepada anak.

Ia menambahkan, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian selain menangani kasus-kasus yang sudah ada, yakni juga harus mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak dan perempuan serta mengefektifkan upaya-upaya pencegahan.

“Makanya, salah satu syarat yang disampaikan kementerian yaitu upaya-upaya pencegahan di mulai dari edukasi dan literasi. Kedua hal tersebut yang paling penting dan di mulai dari rumah tangga serta masyarakat sekitar,” katanya.

Untuk mendukung itu semua, lanjut dia, Komisi IV DPRD Kalsel juga sedang dalam proses menyusun peraturan daerah (perda) tentang Perpustakaan dan Literasi. “Barangkali apa yang disampaikan tadi bisa jadi akan diperkuat dalam perda nantinya,” ujarnya.

Ia menyebutkan, sosialisasi juga sangat penting dalam mencegah kekerasan terhadap anak, kemudian pendidikan langsung, membentuk kelompok-kelompok ketahanan keluarga hingga di tingkat desa yang akan memunculkan kesadaran tidak melakukan kekerasan kepada perempuan dan anak.

Sementara, menurut data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kalsel, tingkat kekerasan di banua dalam dua tahun terakhir tercatat dari 333 kasus meningkat menjadi 638 kasus.

Asdep Perumusan Kebijakan Bidang Perlindungan Khusus Anak KPPPA RI Muhammad Ihsan menyambut baik kedatangan Komisi IV DPRD Kalsel dalam rangka berbagi pengalaman dan juga konsultasi terkait isu perlindungan anak dan perempuan.

Ia mengatakan, pihaknya hingga saat ini sudah banyak membuat program dan upaya-upaya untuk mendukung pemenuhan hak serta perlindungan anak dan perempuan. ant

 

Tags: Firman YusiKPPPASekretaris Komisi IV
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA